Berita

gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Datang ke Karangsari, Nanang Bawa Berbagai Bantuan untuk Warga Terdampak Covid-19

KETAPANG, Diskominfo Lamsel - Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto melakukan silaturahmi dengan masyarakat Desa Karangsari, Kecamatan Ketapang, Kamis (24/9/2020). Nanang Ermanto yang datang didampingi Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin beserta sejumlah pejabat utama setempat, menyerahkan berbagai bantuan untuk masyarakat yang terdampak Covid-19. Bertempat di Balai Desa Karangsari, Nanang Ermanto menyerahkan bantuan dana stimulus kepada 206 pelaku usaha mikro kecil menengah (UMKM) yang terdampak Covid-19 secara simbolis. Masing-masing pelaku UMKM mendapat dana stimulus sebesar Rp. 2 juta. Selain itu Nanang juga menyerahkan bantuan 15 kilogram beras kepada keluarga penerima manfaat (KPM) secara simbolis. Bantuan beras ini diberikan kepada 53.998 KPM yang tersebar di 17 kecamatan. Kemudian ada juga bantuan untuk renovasi rumah ibadah sebesar Rp. 5 juta. Bantuan ini dikucurkan bagi 260 rumah ibadah dari berbagai agama yang tersebar di 17 kecamatan. Total bantuan renovasi rumah ibadah ini mencapai Rp. 1,3 miliar. Terkait dengan bantuan-bantuan tersebut, Nanang mengatakan hal itu merupakan bentuk perhatian dan kepedulian pemerintah dalam rangka membantu masyarakat yang terdampak musibah diluar bencana alam. "Mudah-mudahan bantuan stimulus ini bisa bermanfaat untuk melanjutkan perekonomian masyarakat. Khususnya untuk membantu perekonomian dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari keluarga penerima manfaat," ujar Nanang saat memberikan sambutan. Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan UKM, I Ketut Sukerta menjelaskan, bantuan stimulus bagi UMKM diberikan kepada 1.000 pelaku UMKM yang tersebar di 17 kecamatan. "Hari ini diberikan kepada 206 pelaku UMKM dari Kecamatan Ketapang, Sragi, Bakauheni, dan Penengahan," ujar Ketut saat menyampaikan laporan. Ketut menambahkan, bantuan dana stimulus yang bersumber dari APBD Kabupaten Lampung Selatan itu, diharapkan dapat dipergunakan dengan sebaik-sebaiknya oleh para pelaku UMKM. "Nanti setelah pulang dari acara ini bapak ibu bisa langsung cek ke rekening masing-masing. Sudah langsung di payroll (transfer) semua," kata Ketut. (Az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

KPU Lampung Selatan Tetapkan Nomor Urut Pilkada, Petahana Dapat Nomor 1

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Lampung Selatan menggelar rapat pleno penetapan nomor urut pasangan calon bupati dan wakil bupati Lampung Selatan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020. Rapat pleno tersebut dilaksanakan di Aula Pertemuan Kantor KPU setempat, Kamis (24/9/2020). Penetapan nomor urut yang hanya dihadiri satu pasangan calon bupati dan wakil bupati tersebut turut disaksikan ketua dan anggota Bawaslu Lampung Selatan.  Berbeda dari biasanya, dalam prosesi penetapan nomor urut kali ini tanpa dilakukan pengundian terlebih dahulu.  Ketua KPU Lampung Selatan, Ansurasta Razak langsung menetapkan nomor urut bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati H. Nanang Ermanto-Pandu Kesuma Dewangsa. "Pasangan calon bupati dan wakil bupati H. Nanang Ermanto dan Pandu Kesuma Dewangsa nomor urut 1," kata Ansurasta Razak dalam rapat pleno tersebut. Pria yang akrab disapa Aan ini menjelaskan, sesuai dengan surat KPU RI Nomor 788, jika hanya terdapat satu pasangan calon bupati dan wakil bupati, maka secara otomatis pasangan tersebut ditetapkan sebagai nomor urut 1. "Dalam surat KPU RI itu disebutkan, apabila hanya ada satu pasangan calon dan pasangan lainnya masih dalam proses pemulihan Covid-19, ya otomatis pasangan yang sudah ditetapkan mendapat nomor 1," terang Aan usai rapat pleno. Sedangkan untuk pasangan bakal calon lainnya yakni Tony Eka Candra dan Antoni Imam, penetapannya baru akan dilaksanakan pada 1 Oktober 2020. Tahapan bagi pasangan ini diundur, karena bakal calon wakil bupati Antoni Imam positif Covid-19 saat proses pendaftaran. "Penetapan pasangan Tony Eka Candra dan Antoni Imam tanggal 1 Oktober. Untuk penetapan nomor urut tanggal 2 Oktober 2020," tandasnya. Diketahui, dua pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Lampung Selatan 2020 belum ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati oleh KPU Lampung Selatan. Dua pasangan tersebut yakni Hipni-Melin Haryani yang diusung PAN, Gerindra, PKB dan Tony Eka Candra-Antoni Imam yang diusung Golkar, PKS, Demokrat Sebelumnya, KPU Lampung Selatan telah menggelar rapat pleno tertutup penetapan pasangan calon bupati dan wakil bupati Lampung Selatan di Kantor KPU setempat, Rabu 23 September 2020. Pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati Hipni-Melin Haryani gagal ditetapkan sebagai calon bupati dan wakil bupati pada Pilkada Lampung Selatan 2020. Komisioner KPU Lampung Selatan Divisi Hukum Mislamudin mengatakan, pasangan calon bupati dan wakil bupati Hipni-Melin dinyatakan tidak memenuhi syarat pencalonan berdasarkan Peraturan KPU Nomor 9 tahun 2020 tentang perubahan keempat PKPU nomor 3 tahun 2020, tentang pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati dan walikota/wakil walikota. Dia menjelaskan, dalam Pasal 4 ayat (2d) menyatakan bahwa, jangka waktu lima tahun selesai menjalani pidana penjara, sebagaimana yang dimaksud pada ayat 2 a terhitung sejak bakal calon yang bersangkutan, selesai menjalani pidana hingga saat pendaftaran. "Untuk pasangan bakal calon wakil Melin Haryani Wijaya, belum lima tahun selesai menjalani pidana setelah kasusnya tahun 2015 lalu. Jadi kami hanya menetapkan Nanang Ermanto dan Pandu Kesuma Dewangsa," kata Mislamudin dikutip dari berbagai media. Sementara itu, pasangan calon bupati dan wakil bupati H. Nanang Ermanto dan Pandu Kesuma Dewangsa yang diusung oleh PDI-P, Nasdem, Hanura, dan Perindo mengaku bersyukur mendapat nomor urut 1. "Alhamdulillah kita bersyukur. Nomor 1 ini mencerminkan persatuan. Bagaimana dengan persatuan ini kita bangun Kabupaten Lampung Selatan kedepan lebih baik lagi," ujar Nanang Ermanto usai mengikuti rapat pleno itu. (Az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bupati Nanang Silaturahmi Dan Serap Aspirasi Penyuluh Pertanian Se-Lampung Selatan

KALIANDA - Bupati Silaturahmi dengan para Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Lampung Selatan. Kabupaten Lampung Selatan kekurangan jumlah tenaga penyuluh pertanian. Hal ini terungkap saat acara silaturahmi antara Bupati Lampung Selatan dengan para Penyuluh Pertanian se-Kabupaten Lampung Selatan di aula Sebuku Rumah Dinas Bupati Lampung Selatan, rabu (23/9/2020). Dengan jumlah desa  sebanyak 256 desa dan 4 kelurahan  Kabupaten Lampung Selatan dan memiliki potensi lahan sawah seluas 38 ribu hektar serta 38 ribu hektar lahan kering hanya memiliki tenaga penyuluh sebanyak 143 orang yang terdiri dari Penyuluh PNS 93 orang dan Penyuluh THLS 54 orang. Jika idelanya 1 desa dan kelurahan memiliki satu orang penyuluh  maka lampung selatan kekurangan sebanyak 117 penyuluh pertanian. Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Perkebunan (TPH-Bun) Kabupaten Lampung Selatan, Bibit Purnomo mengatakan, bahwa jika sampai dengan tahun 2024 tidak penambahan tenaga penyuluh maka kekurangan itu akan bertambah dengan adanya Penyuluh yang berstatus PNS memasuki usia pensiun. "Di tahun 2020 akan ada 24 orang penyuluh yang memasuki usia pensiun, dengan demikian kekurangan penyuluh akan semakin berkurang. Untuk itu kami mohon kiranya kedepan paling tidak ada rekruitmen tenaga penyuluh THLS yang memenuhi standar sehingga dapat memenuhi kekurangan penyuluh yang ada," Ujarnya. "Hal ini sangat penting karena keberadaan tanaga penyuluh sangat dibutuhkan oleh petani untuk memberikan pendampingan dan berfungsi sebagai  Inisiator,  Fasilitator,  Motivator, Penghubung, Guru/pembimbing, serta menjadi Agen perubahan teknologi pertanian, sehingga dapat meningkatkan produksi pertanian," Lanjutnya. Sementara Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam sambutannya menyampaikan ucapan terimaksih kepada para penyuluh yang selama ini telah mengabdikan dirinya untuk kemajuan dan peningkatan hasil produksi pertanian di Kabupaten Lampung Selatan. Dengan kondisi kekurangan tenaga penyuluh yang ada jika dimaksimalkan dan memiliki komitmen serta keinginan yang kuat dan kebersamaan yang tinggi maka kemajuan di bidang pertanian dan ketahanan pangan di kabupaten lampung selatan akan dapat terwujud. "Kuncinya adalah keinginan yang kuat dan kebersamaan kita semua untuk membangun bagaimana sektor pertanian ini bebnar-benar bisa kita unggulkan di kabupaten lampung selatan. Saya minta kepada para penyuluh dapat juga menggerakan dan menumbuhnya rasa cinta bidang pertanian kepada para generasi muda kita untuk menjadi petani-petani yang unggul," Ucapnya. "Saya yakin dengan keberadaan para penyuluh dan dengan kreatifitas serta inovasi para penyuluh dengan metode dan formula yang tepat maka  ketahanan pangan kita sebagai daerah agraris tetap terjaga dengan baik," tukasnya. Turut hadir pada silaturahmi tersebut, Plt. Inspektur Ariswandi, kepala BKD Puji Santoso, Kadis Lingkunag Hidup Feri Bastian,  dan jajaran Dinas TPH-Bun lampung selatan. (Hr) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bupati Nanang Resmikan Hunian Rusunawa Way Lubuk, Ini Pesannya...

KALIANDA - Rumah Susun Sewa (Rusunawa) Kelurahan Way Lubuk Lampung Selatan (Lamsel) telah siap huni. Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, Kamis (23/9/2020) meresmikan hunian dan melakukan serah terima pengelolaan Rusunawa kepada penerima manfaat Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS). Saat itu, dilakukan pula penyerahan Bantuan BSPS NAHP dari Dana Bank Dunia (World Bank) untuk perumahan swadaya yang berjumlah 400 unit dengan nilai sejumlah Rp. 7 milyar, tersebar di tujuh kecamatan di Lamsel. Diantaranya, Kecamatan Natar 175 Unit, Kecamatan Jati Agung 21 Unit, Kecamatan Tanjung Bintang 47 Unit, Kecamatan Katibung 50 Unit, Kecamatan Palas 65 Unit, Kecamatan Sragi 27 Unit, dan Kecamatan Way Panji 15 Unit. Bupati Lamsel, H. Nanang Ermanto mengatakan pembangunan rusunawa tersebut merupakan salah satu bentuk kepedulian pemerintah pusat dalam hal penyediaan perumahan bagi Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR). "Saya harap ASN, Santri, Siswa atau Mahasiswa yang berpenghasilan rendah dapat mengisi dan menempati rusunawa ini. Jangan sampai terjadi penyimpangan dalam kepemilikan sewanya," Ucapnya. "Saya juga berharap kepada pihak pengelola Rusunawa agar dapat memberikan kemudahan kepada masyarakat yang akan menyewa. Sederhanakan prosedur akad sewanya, jangan sampai terlalu banyak persyaratan yang justru akan mempersulit administrasi sistem sewa," Ujarnya. Pada kesempatan itu Kadis Perkim, Yanny Munawarty mengatakan, "pembangunan Rusunawa desa way lubuk dibangun dilahan seluas 28.865 meter oleh Kementerian PUPR yang kemudian untuk dihibahkan kepada Pemkab Lamsel," Ucapnya. Yanny juga mengatakan Pemkab Lamsel melalui Dinas PUPR telah banyak memprakarsai dan memfasilitasi pemerintah pusat untuk membangun Rumah Susun (Rusun) di wilayah lamsel. "Pemkab Lamsel telah membantu pemerintah pusat dengan memfasilitasi program pembangunan rumah susun di kabupaten lampung selatan diantaranya, rusun bagi siswa SMA Kebangsaan, Rusun bagi Mahasiswa ITERA di Jati Agung, Rusun Bagi Santri di Kec. Natar dan Rusunawa di way lubuk kalianda," Jelasnya. Sementara, Kepala Satuan Non Vertikal Tertentu (SNVT) Penyediaan Perumahan Provinsi Lampung, Heriyanto,ST, MT mengatakan pemerintah pusat dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) 2020 -2024. Telah menetapkan target capaian pembangunan bidang perumahan secara nasional, yaitu meningkatkan jumlah rumah tangga yang menghuni rumah layak. "Berdasarkan kriteria rumah layak yang ditetapkan oleh Bappenas bahwa rumah layak itu adalah rumah layak secara kontruksi, layak terhadap luas bangunan dan layak terhadap sanitasi atau air bersih," Jelasnya. Heriyanto juga mengatakan selain membangun rumah susun pemerintah pusat juga membangun rumah contoh di kecamatan rajabasa untuk masyarakat yang terkena korban tsunami 2018 lalu serta peningkatan Kualitas Rumah Swadaya PSU yang diperuntukan untuk pengembang pembangunan perumahan. "Jadi untuk pengembang perumahan kita bantu untuk PSU nya. Tapi mungkin kita juga minta tolong pemerintah daerah untuk membantu kesediaan kabupaten untuk menerima hibah rumah yang kita bangun," Ucapnya. Diketahui Rusunawa kelurahan way lubuk lamsel telah dibangun diantaranya 42 unit kamar, 2 toko, 1 ruang kontrol/keamanan, 1 musola, 1 kamar mandi/toilet umum, 1 gudang yang dilengkapi Prasarana Sarana Utilitas (PSU) sehingga menjadikan rusunawa menjadi hunian yang sehat. Selanjutnya Bupati nanang memberikan bahan batik untuk pegawai rusunawa dan petugas kebersihan Dinas PUPR serta jas ujan untuk petugas kebersihan. (Rk) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

DPRD Lampung Selatan Sahkan Raperda Kabupaten Layak Anak

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – DPRD Kabupaten Lampung Selatan akhirnya mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Kabupaten Layak Anak. Pengesahan Raperda Kabupaten Layak Anak tersebut terungkap dalam rapat paripurna DPRD Kabupaten Lampung Selatan yang berlangsung di Gedung DPRD setempat, Rabu (23/9/2020) sore. Dalam rapat paripurna yang dipimpin Wakil Ketua I DPRD Lampung Selatan, Agus Sartono, delapan fraksi yang ada di DPRD setempat menyatakan menerima dan menyetujui Raperda Kabupaten Layak Anak untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah. Adapun, kesepakatan itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilakukan antara pihak eksekutif dan legislatif secara virtual. Dimana Sekretaris Daerah Kabupaten, Thamrin mewakili Bupati Lampung Selatan menandatangani MoU tersebut dari Aula Rajabasa, kantor bupati setempat. Sementara pimpinan DPRD Kabupaten Lampung Selatan, yang terdiri dari Wakil Ketua I Agus Sartono, Wakil Ketua II Agus Sutanto, dan Wakil Ketua III Darol Kutni menandatangani MoU tersebut dari ruang sidang utama gedung DPRD setempat. Juru Bicara Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) DPRD Lampung Selatan, Jenggis Khan Haikal menyampaikan, bahwa usulan Raperda Kabupaten Layak Anak yang disampaikan pihak eksekutif telah disertakan dengan naskah akademik. Hal itu menurutnya, telah sesuai dengan Pasal 22 Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 80 Tahun 2015 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah. “Raperda Kabupaten Layak Anak ini sudah selayaknya harus ditetapkan. Sehingga akan menjadi pedoman payung hukum terhadap penyelenggaraan Kabupaten Layak Anak, khususnya di Kabupaten Lampung Selatan,” ujar politikus Partai Demokrat ini. Jenggis Khan Haikal juga menyampaikan, bahwa dari ketelitian dan pembahasan yang telah dilakukan Bapemperda setempat, Raperda Kabupaten Lampung Selatan tentang Kabupaten Layak Anak sudah memenuhi unsur-unsur pembentukannnya. Sekretaris Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin saat menyampaikan sambutan Bupati dalam rapat paripurna pengesahan Raperda Kabupaten Layak Anak. Sementara, mewakili Bupati Lampung Selatan, Thamrin menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada DPRD Kabupaten Lampung Selatan. Khususnya kepada ketua dan anggota Bapemperda yang telah bekerja keras tanpa mengenal lelah, dan telah meluangkan waktu serta tenaga  untuk membahas Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Lampung Selatan tentang Kabupaten Layak Anak. “Selanjutnya kami menyambut baik atas pendapat Fraksi-Fraksi  DPRD Kabupaten Lampung Selatan yang telah menyampaikan harapan, saran dan masukan serta kritik yang bersifat  membangun terkait dengan Rancangan Peraturan Daerah ini,” ujar Thamrin. Pada Kesempatan itu, dirinya meminta kepada Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak selaku pemrakarsa Raperda tersebut agar segera melakukan sosialisasi dan menyusun Petunjuk Pelaksanaan atau Peraturan Bupati atas Peraturan Daerah itu. “Sehingga Peraturan Daerah yang telah ditetapkan dan diundangkan dapat dilaksanakan secara efektif dalam menunjang penyelenggaraan pembangunan pemerintahan dan kemasyarakatan di Kabupaten Lampung Selatan,” pungkasnya. (Az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Winarni Buka Sosialisasi Penguatan BDR Untuk Tendik PAUD Se-Lamsel

CANDIPURO - Bunda PAUD Kabupaten Lampung Selatan buka Sosialisasi Penguatan Belajar Dari Rumah, Rabu (23/9/2020). Penguatan Belajar Dari Rumah (BDR) yang diselenggarakan oleh Himpunan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (HIMPAUDI) Kabupaten Lampung Selatan kali ini digelar di Kecamatan Candipuro dan Kecamatan Merbau Mataram. Sosialisasi Penguatan BDR di gelar di Aula Kantor Desa Titiwangi Kecamatan Candipuro yang diikuti oleh Bunda PAUD dan Tenaga Pendidik PAUD se-Kecamatan Candipuro dan se-Kecamatan Wai Sulan. Sedangkan Sosialisasi Penguatan BDR di Kecamatan Merbau Mataram digelar di Aula SDN 1 Merbau Mataram yang diikuti oleh Bunda PAUD dan Tenaga Pendidik (Tendik) PAUD se-Kecamatan Merbau Mataram, Tanjung Bintang, Tanjung Sari, Jati Agung dan se-Kecamatan Natar. Sosialisasi Penguatan Belajar Dari Rumah yang diselenggarakan HIMPAUDI Kabupaten Lampung Selatan tersebut mengambil tema Implementasi Pendidikan Karakter Prasiaga, serta upaya meningkatkan daya tahan tubuh anak usia dini melalui Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP). Hj. Winarni Nanang Ermanto pada Sosialisasi BDR tersebut didampingi Ketua GOPTKI Kabupaten Lampung Selatan Yani Thamrin, Plt. Kadis Pendidikan, dan Camat Candipuro. Dalam arahannya Bunda PAUD Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengapresiasi kegiatan tersebut, " ditengah Pandemi Covid 19 saat ini, saya mengapresiasi ini. Dengan dilakukannya Penguatan Belajar Dari Rumah, para siswa dapat tetap belajar dan kesehatannya dapat terjamin oleh pengawasan orang tua", katanya. "Ditengah Pandemi Covid 19 saat ini, sistem Imun atau kekebalan tubuh menjadi peran penting bagi anak. Sistem ini memberikan pertahanan tubuh yang paling optimal dalam melawan virus, bakteri, parasit, maupun jamur penyebab penyakit. Untuk itu penting menjaga dan meningkatkan Imunitas anak usia dini agar kesehatan dan pertumbuhannya tetap terjaga", ujar Winarni. Winarni juga berharap kepada para Bunda PAUD dan Tendik untuk dapat memberikan Pekerjaan Rumah (PR) yang merangsang perkembangan otak para siswa Usia Dini. "Walaupun para siswa BDR, para Bunda PAUD dan Tendik harus tetap memperhatikan kualitas pendidikan, berikan Pendidikan yang baik kepada para siswa/i usia dengan PR yang mampu merangsang perkembangan otak para siswa", cetus Winarni. "Sebagai Tendik harus mampu mengembangkan berbagai potensi yang dimiliki siswanya, pengembangan ini dapat dilakukan melalui pendidikan karakter dalam pembelajaran. Dan pengembangannya tidak hanya dengan kemampuan kognitif saja, tetapi juga kesiapan mental, sosial dan emosional", jelas Winarni. "Penerapan pendidikan karakter melalui program penguatan belajar dari rumah dapat dituangkan dalam program harian, yakni melalui kepribadian anak, kemandirian, kedisiplinan, dan tanggung jawab, sehingga anak siap mengikuti Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) pada masa Pandemi Covid-19 saat ini", pungkas Winarni. Pada Sosialisasi Penguatan Belajar Dari Rumah tersebut Plt. Kadis Pendidikan juga memberikan materi tentang Pembelajaran Dalam Jaringan. (AU) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Winarni Resmikan Klinik Bersalin BPM Desa Margakaya Jati Agung

JATI AGUNG - Ketua TP PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, meresmikan Klinik Bersalin Bidan Praktek Mandiri (BPM) di Dusun 1, Desa Margakaya, Kecamatan Jatiagung, Selasa (22/9/2020). Peresmian Klinik Bersalin Bidan Praktek Mandiri (BPM) di tandai dengan pemotongan tumpeng dan pengguntingan pita merah oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto dengan di dampingi Anggota DPRD kabupaten Lampung Selatan Rosdiyana, Bidan Sulistiana AMd, S.Keb, aparatur serta tokoh masyarakat desa setempat dan dilanjutkan dengan peninjauan ruang pelayanan yang disaksikan oleh warga masyarakat dusun 1, Desa Margakaya. Bunda Winarni sapaan akrabnya, menyambut baik berdirinya Klinik bersalin Bidan Praktek Mandiri yang ada di Dusun 1 Desa margakaya. Ia berharap dengan berdirinya klinik ini akan ikut berkontribusi dalam memberi pelayanan kesehatan kepada warga dusun 1 khususnya dan desa Margakaya umumnya. “Semoga dengan dibuka nya klinik Bidan Praktek Mandiri (BPM) ini dapat membantu tugas dan pelayanan kesehatan puskesmas yang ada di wilayah kerja Kecamatan Jatiagung khususnya dan pemerintah kabupaten umumnya untuk terus semakin mendekatkan layanan kesehatan kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat mengakses layanan kesehatan dengan mudah dan terjangkau, utamakan pelayanan sosial, jadi layani dulu pasien yang sifatnya darurat dan harus segera mendapatkan pertolongan, jangan cuma terkendala masalah adminstrasi misalnya, pasien jadi tidak terlayani,"Ucapnya Pada kesempatan itu Bunda Winarni juga menghimbau dan menekankan kepada warga masyarakat agar selalu menerapkan protokol kesehatan guna memutus mata rantai persebaran Covid-19. Bidan Sulistiana AMd, S.Keb selaku pendiri Bidan Praktek Mandiri (BPM) dusun 1, Desa Margakaya mengatakan bahwa dengan di bukanya klinik ini kami akan berkomitmen untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan lebih baik, yang pada akhirnya kami bisa memberikan kontribusi yang baik bagi masyarakat yang ada di wilayah kami. “Apa lagi sekarang yang masih dalam masa pandemi, kami tetap menerapkan protokol kesehatan, bagi warga yang hendak melakukan pemeriksaan kontrol kesehatan wajib pake masker dan tetap patuhi protokol kesehatan, jika terdapat pasien yang tidak mematuhi protokol kesehatan seperti tidak memakai masker maka tidak akan kami layani dan akan kami layani kembali setelah pasien benar-benar telah mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan," jelasnya. (AU) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

DPRD Kabupaten Lampung Selatan Sahkan Raperda Perubahan APBD 2020

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - DPRD Kabupaten Lampung Selatan menggelar sidang paripurna dalam rangka pengambilan keputusan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Tahun Anggaran (TA) 2020, Rabu (23/9/2020). Dalam paripurna itu, delapan fraksi yang ada di DPRD Kabupaten Lampung Selatan menyatakan menerima dan menyetujui Raperda Perubahan APBD Kabupaten Lampung Selatan TA 2020 untuk disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Persetujuan tersebut terungkap dalam pemandangan akhir yang disampaikan masing-masing juru bicara fraksi yakni, Fraksi PDIP, Fraksi PAN, Fraksi Golkar, Fraksi Gerindra, Fraksi PKS, Fraksi Demokrat, Fraksi PKB, dan Fraksi Gabungan Nasdem Hanura Perindo. Kesepakatan itu ditandai dengan penandatanganan Memorandum Of Understanding (MoU) yang dilakukan antara pihak eksekutif dan legislatif secara virtual. Dimana Sekretaris Daerah Kabupaten, Thamrin mewakili Bupati Lampung Selatan menandatangani MoU tersebut dari Aula Rajabasa, kantor bupati setempat. Sementara pimpinan DPRD Kabupaten Lampung Selatan, yang terdiri dari Wakil Ketua I Agus Sartono, Wakil Ketua II Agus Sutanto, dan Wakil Ketua III Darol Khutni menandatangani MoU tersebut dari ruang sidang utama gedung DPRD setempat. Juru Bicara Badan Anggaran DPRD Lampung Selatan, Waris Basuki mengungkapkan, dari hasil pembahasan diperoleh Pendapatan Daerah sebesar Rp.2.092.583.200.284,91, Belanja Daerah Rp.2.399.208.874.398,12 dan Surplus (Defisit) Rp.276.656.316.675,37. “Pembiayaan terdiri dari Penerimaan Pembiayaan Rp.296.856.316.675,37, Pengeluaran Pembiayaan Rp.18.200.000.000, Pembiayaan Netto Rp.278.656.316.675,37 dan Silpa Rp.0,” ungkap Waris Basuki saat menyampaikan laporan Badan Anggaran. Dalam paripurna itu, Badan Anggaran DPRD Kabupaten Lampung Selatan juga menyampaikan sejumlah catatan, baik berupa saran, pendapat maupun masukan untuk pertimbangan guna keberhasilan pelaksanaan tugas ke depan. Sedangkan, menyampaikan sambutan Bupati Lampung Selatan, Thamrin mengatakan, proses persetujuan dari DPRD tersebut telah melalui proses pembahasan pada tingkat Komisi dan Badan Anggaran DPRD Kabupaten Lampung Selatan. Dimana setiap pembahasan anggaran dilakukan secara serius dan cermat, terutama dari pos-pos belanja yang sudah ditata sedemikian rupa berdasarkan skala prioritas, sebagaimana yang disampaikan oleh Badan Anggaran dan diakhiri kata akhir fraksi. “Kami yakin bahwa persetujuan yang diberikan tersebut didasari oleh pandangan dan pengamatan yang realistis dari para anggota Dewan yang terhormat, dalam rangka melanjutkan pembangunan di Kabupaten Lampung Selatan,” ujar Thamrin. Pada kesempatan itu, pihaknya juga menyampaikan apresiasi serta ucapan terima kasih kepada pimpinan dan seluruh anggota DPRD atas kerja sama yang terjalin dengan baik. Serta atas dukungan kepada pihak eksekutif hingga dapat disetujuinya Rancangan Perubahan APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2020. “Dengan telah disetujuinya Rancangan Perubahan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran 2020 ini, maka selanjutnya akan kami sampaikan kepada Pemerintah Provinsi Lampung untuk dievaluasi,” tuturnya. Lebih lanjut Thamrin menyampaikan, terhadap hal-hal yang dikemukakan oleh anggota DPRD, baik yang bersifat usulan, imbauan, saran dan permintaan perhatian yang telah disampaikan dalam pandangan umum, rapat-rapat Badan Anggaran maupun yang diungkapkan dalam kata akhir Fraksi, akan menjadi perhatian untuk ditindaklanjuti. “Kita menyadari bersama bahwa dengan terciptanya kerja sama yang baik dan harmonis antara eksekutif dan legislatif dalam penyelenggaraan pemerintahan akan mempercepat pencapaian visi dan misi serta tujuan pembangunan yang kita cita-citakan,” tandasnya. (Az) PERDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN NOMOR 7 TAHUN 2020 TENTANG PERUBAHAN APBD KABUPATEN LAMPUNG SELATAN TAHUN ANGGARAN 2020 [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Gelar Sidang Senat Terbuka 2020, STIH Muhammadiyah Kalianda Wisuda 106 Mahasiswa

KALIANDA - Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Muhammadiyah Kalianda menggelar wisuda untuk 106 orang lulusan Strata Satu (S1) Program Study Ilmu Hukum dalam Sidang Senat Terbuka Tahun Akademik 2019-2020, Rabu (23/9/2020). Acara yang dilaksanakan di Grand Elty Krakatoa Resort tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, Forkopimda Lampung Selatan, Perwakilan PP Muhammadiyah Provinsi Lampung, Para Kepala OPD Lamsel, Serta Ketua STIH Muhammadiyah Kalianda, Subagio, SH, MH. Ketua STIH Muhammadiyah Kalianda, Subagio menyampaikan rasa bangganya terhadap mahasiswa STIH yang telah menyelesaikan seluruh pendidikannya sehingga dapat wisuda tahun 2020. Subagio juga mengatakanagar lulusan STIH Muhammadiyah diharapkan mampu memberikan kontribusi positif bagi dengan bersama-sama pemerintah memajukan Lampung Selatan. "Atas nama pribadi dan civitas akademi STIH Muhammadiyah Kalianda kami meyampaikan pengharsaan dan ucapan selamat kepada wisudawan-wisudawati atas ketekunan dan kedisiplinan sehingga berhasil menyelesaikan perkuliahannya," Ucapnya. "Saya berharap sifat keluarga muhammadiyah harus diterapkan dimanapun saudara berada, berikan ilmu yang saudara peroleh untuk membagun dan memajukan kabupaten lampung selatan besama dengan pemerintah," Ujarnya. Sementara, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto dalam kesempatan itu juga mengharapkan kepada lulusan STIH Muhammadiyah Kalianda dapat berkontribusi dalam membangun lampung selatan dan menjadi pelopor ketauladanan ditengah-tengah masyarakat. "Saya berharap wisudawan Sarjana Strata Satu Ilmu Hukum ini, mampu yang berkontribusi untuk mengharumkan nama Almamater dan memajukan lampung selatan lewat profesinya setelah diwisuda dan terjun ke dunia kerja," Ucapnya. "Saya berikan apresiasi yang tinggi kepada Sekolah Tinggi Ilmu Hukum (STIH) Muhammadiyah Kalianda, yang telah mengembangkan metode pendidikan dengan menyeimbangkan antara Agama, Ilmu Pengetahun dan Teknologi serta Keterampilan yang diperlukan masyarakat," Pungkasnya.(Rk) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Gelar Zoom Meeting VPN Tk II, Lamsel Terpilih Sebagai Lokus VKN Ke 17

KALIANDA - Wakili Bupati Lampung Selatan (Lamsel) H. Nanang Ermanto, Sekretaris Daerah Lamsel, Thamirin, S.Sos, MM buka Zoom Meeting dalam rangka Visitasi Kepemimpinan Nasional (VPN) tingkat II, Selasa (21/9/2020). Kabupaten Lampung Selatan patut berbangga, pasalnya dari 5 Lokus yang menjadi tujuan dari Visitasi Nasional Kepemimpinan Nasional (VKN) Tingkat II Angkatan ke 17 Kabupaten Lampung Selatan menjadi salah satu dari lokus visitasi tersebut. Peserta Zoom Meeting VKN yang diikuti oleh 14 orang peserta yang terdiri dari ; Dr. Wasis Sarjono (Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu)drh Makmun, MSc (Direktur Pakan, Ditjen PKH, Kementerian Pertanian)drh. Wisnu Wasisa Putra, MP (Kepala Balai Besar Pelatihan Kesehatan Hewan Cinagara Bogor)Risman Mangidi, S,Sos (Kepala Balai Besar Veteriner Maros)Dr. drh. NLP Indi Dharmayanti, Msi. (Kepala Balai Besar Penelitian Veteriner, Balitbangtan Kementan)Dr. drh. Sriyanto, MSi (Kepala Balai Besar Uji Standar, Badan Karantina Pertanian)drh. I.G.N. Made Kuswandana, MSi (Inspektur IV, Inspektur Jenderal Kementan)Elvandary (Inspektur wilayah III Kementerian Desa, PDT dan Transmigrasi)Subroto, (Direktur Pengawas internal KPK)Teddi Mukmin Artono, SIK. (Kasubbag Sespimti Bagkurhanjar Dikbangum Rokurlum Lemdiklat Polri) 11.drh. A.Azisun Hamid, (Kabag Umum Sekda Kab. Bangkalan)Dr. I Ketut Kariyasa, (Kepala Biro Perencanaan Kementan)Drs Setiawan Adi Kuncoro, (Kasubbag Prodik Baintelkam Polri)Tuty Rena P, (Kanit Subdit 1 Baintelkam Polri). Sekada Thamrin dalam sambutannya mengatakan sangat bangga atas dipilihnya Kabupaten Lampung Selatan sebagai Lokus VKN ke 17 dengan tema Pembangunan Peternakan yang sangat relevan dengan kondisi pembangunan bidang peternakan di Kabupaten Lampung Selatan yang merupakan lumbung ternak penyangga kota Jakarta. Thamrin juga menerangkan bahwa selama ini Kabupaten Lampung telah banyak mengirim ternak khususnya sapi dan kambing ke Jabodetabek, Thamrin juga mengatakan lampung selatan masih sangat berpeluang untuk bertambah baik itu melalui teknologi atau investasi. "Untuk itu melalui kesempatan ini kami mohon dukungan dari Pemerintah Pusat untuk menambah klaster ternak di Lamsel, Selain daripada Kecamatan Tanjung Sari yang memang sudah menjadi model desa seribu sapi," Ucapnya. "Kami berharap kedepan pengiriman ternak ke Jabodetabek tidak berbentuk sapi utuh, tetapi sudah dalam bentuk daging. Kami memiliki RPH yang sudah memenuhi standard Nasional, Sehingga Kabupaten Lampung Selatan mendapatkan nilai tambah berupa PAD," Tukasnya. Dalam FGD virtual yang dilaksanakan di Aula Krakatau Pemkab Lampung Selatan dan berlangsung dari pukul 13.30 s.d 16.45 tersebut, bertindak sebagai Moderator Kepala Balai Besar Pelatihan Peternakan Batu, Dr. Wasis Sarjono, dan Narasumber Kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lampung Selatan drh. Arsyad Husein, Kepala UPT Peternanakan Kecamatan Tanjung Sari, drh. Muchsin Khamidi dan Ketua Koperasi Produksi Ternak (KPT) Maju Sejahtera, Suhadi. Sementara itu, kadis Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupate Lampung Selatan drh, Arsyag dalam paparanya menerangkan bahwa lampung selatan memiliki potensi yang sangat besar untuk dikembangkan sebagai daerah peternakan karena ketersediaan lahan, bahan pakan baik dari alam maupun adanya pabrik pakan ternak, serta kemauan dan sumberdaya manusia yang siap dan mampu untuk mengengelola peternakan. "Kabupaten Lampung Selatan memiliki populiasi ternkan sebanyak 134.406,67 satuan ternak (ST), Potensi pakan yang tersedia sebnayak 608.191.377 satuan ternak, daya dukung lahan yang belum termanfaatkan berupa lahan tidur, kawasan hutan dan lain-lain, sehingga masih ada peluang yang sangat besar untuk mengembangkan populasi ternak," Terangnya. "Namun kendala yang dihadapi oleh peternak di Lampung Selatan adalah kurangnya kepercayaan dari lembaga keuangan untuk memberikan pinjaman permodalan kepada para peternak, sehingga mereka kesulitan untuk mengembangkan usaha ternaknya," Imbuhnya. Dari kesimpulan diskusi virtual tersebut terungkap para peserta sangat kagung dengan potensi peternakan yang dimilki kabupaten Lampung Selatan dan sepakat akan mendukung, menfasilitasi dan mengawal pembangunan peternakan di kabupaten lampung selatan. Hal ini diungkapkan oleh pembimbing VKN angkatan 17 dari PPMKP ibu Emilia harahap. "Saya sangat optimis terhadap pembangunan di lampung selatan, hal ini tergambar mulai dari dukungan Bupati yang sangat berkomitmen terhadap peternakan khususnya sapi, sehingga kedepan kita semua berharap ini akan dapat mengurangi ketergantungan import daging. Apalagi lampung selatan memiliki posisi yang sangat strategis dan dekat sekali dari Jakarta, dan dukungan dari stakeholder yang ada," Ucapnya. "Mudah-mudahan dengan adanya agenda VKN ini lampung selatan bisa memberikan kontribusi tidak saja namanya di kabupaten lampung selatan tetapi juga pembanguna peternakan secara umum apa yang sudah di identifikasi dalam diskusi ini menjadi referensi yang kuat untuk dirumuskan lebih lanjut," Tukasnya. Turut hadir dalan Zoom meeting tersebut, Kadis Perternakan dan Kesehatan Hewan drh. Arsyad Husein, kadis Perijinan Martoni Sani, Kadis Koperasi dan UKM Ketut Sukerta, Kadis Perindang Yusri. (Hr) [..]

Dibuat oleh : A