Berita

gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Jelang Pilkades Serentak, Bupati Nanang Beri Arahan Kepada Masyarakat Desa Budi Lestari

TANJUNG BINTANG - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto berikan arahan kepada masyarakat yang akan melakukan Pemilihan Kepala Desa (PILKADES) di Desa Budi Lestari, Sabtu (19/6/2021). Silaturahmi bersama masyarakat yang dihadiri oleh Asisten Bidang Ekonomi dan Pembangunan, Camat Tanjung Bintang Hendri. Nanang Ermanto mengatakan, "pada dasarnya kita mencari pemimpin yang bisa bersinergi dan bisa berjalan bersama masyarakat, maju mundurnya Desa akan tergantung dengan pemimpin tersebut", katanya. "Tujuan kita adalah mendidik masyarakat, jangan sampai karena uang kita mengesampingkan segala aspek yang ada dalam Pilkades," tukas Nanang. "Tolong sampaikan kepada masyarakat, pembangunan ini tertunda karena COVID-19, tingkatkan terus gotong royong bersama masyarakat kita. Tingkatkan Protokol Kesehatan, jaga diri kita dan keluarga kita," pungkas Nanang. Pada kesempatan itu, Bupati Nanang juga langsung memerintahkan kepada seorang Kepala Dinas untuk segera mengirimkan bantuan Dozer untuk membantu masyarakat memperbaiki jalan Desa. "Hari ini saya turunkan alat berat, nanti sore sudah sampai. Ini semua untuk kebaikan dan kepentingan masyarakat Lampung Selatan," lanjut Nanang. "Jaga Pilkades kondusif, jaga persatuan dan kesatuan kita dan gotong royong kita," ujar Nanang mengakhiri arahannya. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bahas Pemanfatan TIK, Kadis Kominfo Lampung Selatan Ikuti Rakor Bersama Diskominfotik Provinsi Lampung

BANDAR LAMPUNG, Diskominfo Lamsel - Kepala Dinas (Kadis) Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Lampung Selatan, M. Sefri Masdian, S.Sos mengikuti rapat koordinasi (rakor) bersama Dinas Kominfo dan Statistik (Diskominfotik) provinsi dan kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Kegiatan rakor dibuka oleh Pelaksana tugas (Plt) Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi didampingi Kepala Diskominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo, di ruang command center lantai II kantor Diskominfotik setempat, Jumat pagi (18/6/2021). Hadir juga Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Pesisir Barat, Miswandi Hasan, Kepala Dinas Kominfo Kota Metro, Farida, dan perwakilan Kepala Dinas Kominfo kabupaten/kota lainnya di Provinsi Lampung serta Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII). Kepala Diskominfotik Provinsi Lampung, Ganjar Jationo mengatakan, dilaksanakanya rakor tersebut dalam rangka sinkronisasi program dinas yang menangani urusan Kominfo, Persandian, dan Statistik di Provinsi Lampung. Adapun rakor tersebut mengangkat tema tentang Koordinasi Sinergisitas Pemerintah Provinsi Lampung dalam Peningkatan Pemanfatan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) di Provinsi Lampung. "Pertemuan ini topiknya tentang pemanfatan TIK. Dilatarbelakangi ada beberapa program provinsi dan kabupaten/kota yang bisa disinergikan dari sisi pemanfatan TIK," ujar Ganjar Jationo yang memandu rakor itu. Diskominfotik Provinsi Lampung menggelar rakor bersama Dinas Kominfo kabupaten/kota se-Provinsi Lampung. Ganjar Jationo yang baru dilantik sebagai Kepala Diskominfotik oleh Gubernur Lampung pada 16 April 2021 lalu ini menambahkan, pertemuan antara Dinas Kominfo se-Provinsi Lampung itu akan diagendakan setiap dua bulan sekali secara bergilir. "Nanti pertemuan ini kita jadikan tradisi. Bisa di provinsi yang mengadakan atau kabupaten/kota. Dan tanggal 8 Juli 2021 nanti, kami juga diundang Dinas Kominfo Kabupaten Lampung Selatan khusus untuk membahas radio pemda," katanya. Sementara, Plt Asisten Perekonomian dan Pembangunan Provinsi Lampung, Kusnardi mengatakan, perkembangan teknologi informasi harus dimanfaatkan dengan baik. Sehingga semua hambatan dan gangguan bisa teratasi dan membantu meringankan pekerjaan. "Yang menjadi bagian penting dalam bidang Teknologi Informasi dan Komunikasi adalah keamanannya. Dan ini perlu dijaga, terutama dibidang pemerintahan,” kata Kusnardi seperti dikutip dari teraslampung.com. Kusnardi menyebut, Pemprov Lampung telah mengeluarkan Peraturan Gubernur terkait Digitalisasi Pemerintahan. Yaitu bentuk layanan pemerintahan akan bertransformasi berbasis digital elektronik. Dengan demikian pelayanan akan menjadi lebih ringkas dan memudahkan masyarakat melakukan semua kegiatannya. “Seperti contoh yang sudah terealisasikan adalah Kartu Petani Berjaya. Program ini dapat memudahkan petani untuk melakukan aktivitasnya. Mulai penyuluhan hingga pemesanan pupuk bibit dan alat penunjang lainnya bisa dipesan atau diorder lewat satu aplikasi,” ungkap Kusnardi. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Sambangi Rumah Roboh Dan Rumah Tidak Layak Huni Warganya, Nanang Segera Bantu Perbaikan Bedah Rumah

PALAS - Sikap cepat tanggap terus dilakukan oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, kepada warganya yang membutuhkan uluran tangan. Dua warga di Kecamatan Palas yang mengalami musibah rumah roboh dan rumah tidak layak huni menjadi sasaran kunjungannya, Jum'at (18/6/2021). Mereka masing-masing adalah warga Desa Pematang Batu, Kecamatan Palas Muna (65) yang rumahnya roboh akibat hujan lebat dan warga Desa Palas Pasemah yang butuh bantuan bedah rumah. Orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Bumi Khagom Mufakat ini, datang bersama Ketua Tim Penggerak PKK Lamsel, Hj. Winarni Nanang Ermanto. Selain menyalurkan bantuan cepat tanggap, dia juga menjanjikan perbaikan terhadap kedua rumah yang roboh. "Nanti jajaran kami akan mendata dan memberikan bantuan segera. Semoga musibah ini menjadikan diri kita untuk lebih tabah dan tawakal," ungkap Nanang disela kunjungannya. Dia kembali mengimbau warga untuk senantiasa waspada terhadap berbagai bencana. Terlebih, saat ini sedang musim penghujan yang disertai angin kencang. "Kepada warga yang tertimpa musibah kami mohon bersabar. Ini ujian yang memang sudah digariskan. Tetapi kita sebagai pemerintah daerah terus ada di belakang masyarakat," pungkasnya. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Tinjau Rumah Roboh, Nanang Imbau Warga Waspada Bencana Alam

PENENGAHAN - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto meninjau langsung korban rumah roboh di Dusun Buring, Desa Sukabaru, Kecamatan Penengahan, Jum'at (18/6) kemarin. Dia didampingi oleh sejumlah pejabat eselon II diantaranya Plt. Asisten Ekobang Muhadi, Kepala DPMPTSP Martoni Sani, Kepala DLH Feri Bastian, Kepala DPTHP Bibit Purwanto dan Camat Penengahan, Erdiansyah. Kedatangannya merupakan bentuk keprihatinan dan kepedulian terhadap warganya yang tertimpa musibah. Sekaligus memberikan suport serta bantuan langsung yang telah diprogramkan oleh Pemkab Lamsel. Orang nomor satu di Bumi Khagom Mufakat ini langsung berbincang dengan pemilik rumah dan jajaran terkait. Bahkan, dia meminta Dinas Perumahan dan Pemukiman untuk segera memberikan bantuan pembangunan rumah. "Ini segera ya. Nanti dibangun gotong-royong bersama warga. Supaya kita guyub dalam setiap situasi apapun," kata Nanang. Selain itu, dia mengimbau warga untuk senantiasa waspada terhadap berbagai bencana. Terlebih, saat ini sedang musim penghujan yang disertai angin kencang. "Kepada warga yang tertimpa musibah kami mohon bersabar. Ini ujian yang memang sudah digariskan. Tetapi kita sebagai pemerintah daerah terus ada di belakang masyarakat," pungkasnya. Sementara itu, Camat Penengahan Erdiansyah menjelaskan, musibah yang menimpa warganya itu terjadi pada Rabu 16 Juni 2021 sekitar pukul 06.00 WIB. Rumah roboh yang di duga disebabkan oleh hujan lebat dan angin kencang itu menimpa warganya yang bernama Misna Wijaya (48). "Adapun kerusakan akibat rumah adalah ruang bangunan geribik kayu ukuran 5 x 9 meter roboh semua dan barang-barang tempat tidur alat dapur piring lemari kursi dan peralatan dapur. Total kerugian ditaksir sekitar Rp50 jutaan," jelas Erdi. (idh) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Jenguk Anak Pengidap Talasemia Dan Leukimia, Winarni Nanang Ermanto : Yang Kuat, Jangan Putus Asa

KALIANDA - ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto, menjenguk Abhan Sultanul Alam (2,4) yang mengidap talasemia mayor dan leukimia di Desa Kedaton Simpur, Kecamatan Kalianda, Jum'at (18/6/2021). Pada kesempatan itu, Winarni memberikan semangat serta dukungan kepada keluarga Abhan, terutama kepada Desi (24) yang notabennya merupakan ibu kandung dari anak berusia 2,4 Tahun itu. "Nanti kalo ada apa-apa ngomong ya, kami akan sering-sering kesini. Jangan putus asa, vonis dokter itu belum tentu terjadi, dokter juga manusia sama seperti kita. Semua yang ada dunia ini, semesta ini, Allah yang berkuasa," ujar Winarni memberi semangat kepada ibu dari tiga anak itu. Dalam kunjungan singkat itu, winarni turut menyapa dan mendoakan Abhan agar terus semangat dan kuat. Dengan demikian, diharapkan Abhan mampu menjalani menjalani berbagai proses pengobatan sehingga keadaannya lekas pulih. "Sehat ya Abhan, kami berdoa semoga Abhan segera diangkat penyakitnya, sehat, nanti besar bisa jadi anak yang berguna bagi nusa dan bangsa, sholeh dan berbakti kepada kedua orang tua," ujarnya lebih lanjut. Sementara, Ibu Kandung Abhan, Desi, mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan beserta jajaran yang telah perduli dan mendukung kesembuhan anaknya. "Alhamdulillah seneng banget, terimakasih sudah diberi support, bisa mengeluarkan keluh kesah, ternyata masih banyak yang sayang, seneng dan bersyukur banget dapet kunjungan, dapet perhatian lebihlah dari pemerintah," ungkapnya. Desi mengatakan, sebelumnya Abhan telah divonis mengidap stunting. Hal itu terungkap pada saat Abhan di periksa ke RSUD Bob Bazar Kalianda Lampung Selatan, saat masih berusia 10 Bulan. Pada saat itu kondisi tubuh Abhan sudah kurus dengan perut sedikit buncit yang disebabkan adanya pembengkakan limpah. Disisi lain, terdapat pula kelebihan sel darah putih (leukosit) yang berakibat menekan produksi keping darah (trombosit) dan sel darah merah (eritrosit). "Emang sebenernya udah sakit-sakitan dirumah itu, umur sepuluh bulanan. Jadi kita gak pernah bawa ke medis, bawa ke orang pinter. Begitu kondisinya bener-bener drop banget barulah dibawa RS Bob Bazar, Banyak yang bilang katanya stunting," ujar desi menjelaskan kronologis anaknya. Setelah menjalani berbagai proses pemeriksaan lainnya, lanjut Desi, Abhan kembali divonis mengidap TB Paru, sehingga harus menjalani pengobatan selama 6 Bulan. Kemudian Abhan juga harus menjalani transfusi darah sebanyak 6 hingga 7 kali selama setahun, hingga akhirnya divonis mengidap talasemia mayor pada beberapa bulan yang lalu. "Sudah dirujuk ke imanuel bu, saya gak tega bu anak sekecil ini harus suntik sana suntik sini sampe harus diambil darahnya, saya sampe nangis. Seminggu sekali harus diambilin darahnya di lab bu, sampe gak keluar (darah) dan dicari lagi," jelas desi serasa mengeluarkan keluh kesahnya kepada Ketua TP PKK Lampung Selatan. Ditempat yang sama, Direktur Utama Bob Bazar Lampung Selatan, dr. Media Apriliana, mengatakan agar pihak keluarga tidak segan-segan berkonsultasi kepada pihak Rumah Sakit bila terdapat hal-hal yang kurang dimengerti dalam proses pengobatan. "Kalo bingung, ada yang mau ditanyakan, gak papa dateng aja kerumah sakit. Nanti dikasih tau jalurnya, proses pengobatannya seperti apa," ungkapnya. Pada kesempatan itu, Media juga turut memberikan wejangan kepada Desi, agar tetap sabar dan telaten dalam merawat Abhan yang biasanya akan lebih rewel setelah menjalani pengobatan. "Pokoknya jalanin aja, mbanya harus yang sabar. Karena memang setelah menjalani proses pengobatan anak akan rewel, jadi ibunya yang harus kuat, sabar dan telaten," jelanya lebih lanjut. (ptm). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Pandu Kesuma Dewangsa Ikuti Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri Gelombang Kedua

Bandar Lampung, Diskominfo Lamsel – Pembekalan Kepemimpinan Pemerintahan Dalam Negeri gelombang kedua bagi Bupati/Wali Kota dan Wakil Bupati/Wakil Wali Kota Terpilih pada Pilkada Serentak 2020 berakhir pada Jumat, 18 Juni 2021. Kegiatan yang dilaksanakan sejak Senin, 14 Juni 2021 itu, diikuti 216 kepala daerah dan kakil kepala daerah nonpetahana dari berbagai daerah se-Indonesia. Wakil Bupati Lampung Selatan, Pandu Kusuma Dewangsa, S.IIP, mengikuti pembekalan tersebut secara virtual dari ruang kerjanya, di Bandar Lampung, Jumat (18/6/2021). Sebelumnya pembekalan kepemimpinan gelombang pertama sudah selesai dilaksanakan. Pembekalan gelombang pertama diikuti bupati dan wakil bupati yang pernah bertugas. Terdapat perbedaan materi yang diberikan kepada pejabat petahana dan nonpetahana. Hal tersebut dikarenakan pejabat petahana sudah mempunyai pengalaman dalam memimpin di periode sebelumnya. Sementara pejabat nonpetahana belum memiliki pengalaman sebagai kepala daerah. Adapun tujuan pembekalan tersebut, untuk meningkatkan pengetahuan kepala daerah tentang perencanaan pemerintahan daerah, leadership atau kepemimpinan, pengambilan keputusan, dan pengabdian masyarakat dalam kerangka NKRI. Wakil Bupati Pandu Kusuma Dewangsa mengatakan, dirinya menyambut baik atas terlaksananya pembekalan tatap maya yang dilaksanakan selama lima hari itu. Pandu menyatakan, dengan dilaksanakannya kegiatan tersebut banyak ilmu yang ia dapatkan. “Alhamdulillah kita banyak dapat ilmu. Sehingga kami akan dapat menjalankan visi dan misi Bupati dan Wakil Bupati Lampung Selatan dengan baik,” kata Pandu. Pandu menambahkan, sebagai wakil kepala daerah, tentu mempunyai kebijakan dalam menjalankan pemerintahan. Menurut Pandu, kegiatan itu sangat penting bagi dirinya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman sebagai wakl kepala daerah “Sangat disayangkan kegiatan pembekalan ini dilakukan secara tatap maya karena situasi pandemi Covid-19. Meskipun nanti tetap ada pembekalan tatap muka. Karena selama lima hari mengikuti kegiatan ini, banyak dapat ilmu tentang pemerintahan, birokrasi, kepemimpinan dan pengambilan keputusan,” ujar suami Nuri Maulida ini. (kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Entry Briefing Inspektorat Provinsi di Lampung Selatan, Fredy Sumringah Jumpa Kawan Lama

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Acara Entry Briefing Pembinaan dan Pengawasan Berkala Kabupaten Lampung Selatan oleh Inspektorat Provinsi Lampung, jadi ajang temu kangen mantan Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Fredy SM. Fredy yang saat ini menjabat sebagai Inspektur Provinsi Lampung, sumringah bertemu kembali dengan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto beserta para pejabat utama dan Kepala OPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.   Entry Briefing yang dilaksanakan di Aula Krakatau, kantor bupati Lampung Selatan, Jumat (18/6/2021) itu, menjadi nostalgia bagi Fredy kala menjabat Sekda Kabupaten. “Alhamdulillah ditengah pandemi Covid-19 kita masih diberikan kesehatan. Saya senang sekali bisa jumpa kembali dengan pak bupati dan rekan-rekan OPD. Kembali kesini memiliki kesan bagi saya,” ucap Fredy saat menyampaikan arahan dalam acara tersebut. Menurut Fredy, Kabupaten Lampung Selatan menjadi bagian yang tidak bisa dilupakan dalam perjalanan karirnya. Banyak kenangan sepanjang bertugas di Lampung Selatan. “Tanggal 4 Januari 2020 saya pindah dari sini, jika dihitung sudah 1,5 tahun 14 hari. Jadi Sekda Lampung Selatan sekitar 3,5 tahun. Rasanya seperti baru kemarin, tidak terasa. Bahkan di provinsi sudah 1 tahun di Bappeda dan pindah ke Inspektorat,” kenang Fredy. Ket foto : Inspektur Provinsi Lampung, Ir. Fredy SM, MM saat memberikan arahan pada acara Entry Briefing Pembinaan dan Pengawasan Berkala di Kabupaten Lampung. | Foto : Diskominfo Lebih lanjut Fredy menyampaikan, pelaksanaan pembinaan dan pengawasn berkala di Kabupaten Lampung Selatan merupakan kegiatan pelaksanaan tugas kewenangan gubernur selaku wakil pemerintah pusat berdasarkan Pasal 378 Ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. “Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat melakukan pengawasan umum dan pengawasan teknis terhadap penyelenggaraan pemerintahan daerah kabupaten/kota,” kata Fredy menyampaikan sambutan Gubernur Lampung, Ir. Arinal Djunaidi. Kemudian Pasal 10 Ayat (1) huruf b Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. “Pengawasan penyelenggaraan pemerintahan daerah kabupaten/kota, dilaksanakan oleh gubernur sebagai wakil pemerintah pusat untuk pengawasan umum dan teknis,” tuturnya. Selanjutnya, Fredy berharap, seluruh OPD dapat bekerja sama dengan baik selama 16 hari kedepan untuk proses pembinaan dan pengawasan. Sehingga kegiatan pembinaan dan pengawasan berkala tersebut dapat berjalan dengan lancar, efektif dan efisien. “Saya juga mengharapkan bantuan pak bupati dan Kepala Organisasi Perangkat Daerah Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan untuk dapat memberikan bahan atau data dalam rangka Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Tahun 2021,” imbuhnya. Sementara, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menyambut baik kegiatan Entry Briefing yang diselenggarakan oleh Inspektorat Provinsi Lampung tersebut. Atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Lampung Selatan, Nanang juga menyampaikan ucapan selamat datang kepada Inspektur Provinsi Lampung beserta Tim Pengawas Penyelenggaraan Pemerintah Daerah di Kota Kalianda Kabupaten Lampung Selatan. “Semoga dengan kegiatan ini dapat dijadikan sebagai upaya untuk meningkatkan efisiensi dan efektivitas pelaksanaan pengawasan dalam rangka mendukung capaian kinerja Inspektorat serta sebagai dasar untuk menilai dan mengevaluasi kinerja pelaksanaan kegiatan pengawasan bagi OPD Kabupaten Lampung Selatan,” kata Nanang. Ket foto : Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto saat menyampaikan sambutan pada acara Entry Briefing Pembinaan dan Pengawasan Berkala Kabupaten Lampung Selatan oleh Inspektorat Provinsi Lampung. | Foto : Diskominfo Nanang juga berharap, pelaksanaan Entry Briefing tersebut, harus dapat dijadikan sebagai masukan atau informasi dari hasil pengawasan terhadap kinerja setiap OPD. Yang pada akhirnya dapat digunakan sebagai salah satu usaha untuk peningkatan kinerja pelaksanaan kegiatan Organisasi Perangkat Daerah dilingkup Pemkab  Lampung Selatan. “Jadi jangan karena pak Fredy ini mantan Sekda. Jadikan kegiatan Entry Briefing ini sebagai pendukung pelaksanaan pengawasan Inspektorat Provinsi Lampung atas Penyelenggaraan Pemerintahan di Kabupaten Lampung Selatan Tahun 2021,” tukasnya. Kepada seluruh Kepala OPD, Nanang juga meminta agar dapat bersinergi dan memenuhi dukungan terhadap pelaksanaan pengawasan berupa data dan dokumen. “Segera berkoordinasi terkait catatan hasil pengawasan, supaya segera ditindaklanjuti hasil dari pada Entry Briefing tahun ini,” pungkasnya. (Az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Buka Grand Final Muli Mekhanai Lampung Selatan, Thamrin Harap Kaum Milenial Mampu Promosikan Wisata Daerah

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM, membuka grand final pemilihan Muli Mekhanai Lampung Selatan tahun 2021 di Aula Rimau, kantor Bappeda setempat, Kamis (17/6/2021). Turut hadir dalam kegiatan itu, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Supriyanto, S.Sos, MM, Ketua Tim Penggerak PKK Lampung Selatan, Hj. Winarni Nanang Ermanto beserta Wakil Ketua TP PKK, Nuri Maulida Pandu. Dalam sambutannya, Thamrin mengatakan, kegiatan pemilihan Muli Mekhanai diharapkan mampu menggali potensi dan mengembangkan kepribadian, pola pikir, sikap serta wawasan kaum milenial. "Ini merupakan ajang bergengsi bagi para remaja. Dengan harapan yang menjadi juara dapat berpartisipasi aktif dan menjadi duta pariwisata daerah yang mampu mendorong dan mempromosikan pariwisata yang ada di Lampung Selatan," kata Thamrin. Thamrin juga berharap, dengan kegiatan itu, diharapkan mampu melahirkan generasi muda yang berprestasi dalam berbagai bidang, terutama mengenai bidang seni budaya dan pariwisata. Sehingga kedepan akan terlahir duta pariwisata yang profesional, berpengetahuan dan memiliki tata krama, serta berpartisipasi aktif dalam menyukseskan visi dan misi Kabupaten Lampung Selatan. "Dan yang paling penting adalah para Muli Mekhanai ini harus dapat berperan aktif dalam mengembangkan potensi wisata, seni dan budaya serta ekonomi kreatif lainnya," ujarnya. Thamrin melanjutkan, dengan kegiatan tersebut juga diharapkan mampu melahirkan para Muli Mekhanai yang memiliki kompetensi dan mampu bersaing pada ajang yang lebih tinggi, yaitu pemilihan Muli Mekhanai tingkat provinsi dan tingkat nasional. Sementara, Kepala Dinas (Kadis) Pariwisata, Rini Ariasih mengatakan, kegiatan pemilihan Muli Mekhanai Kabupaten Lampung Selatan tahun 2021 merupakan program kerja Dinas Pariwista yang diagendakan setiap tahun. Dengan tujuan, mengajak generasi muda untuk turut berpartisipasi dalam pembangunan di Lampung Selatan, terutama pada sektor promosi pariwisata di Bumi Khagom Mufakat. "Tujuannya mengajak generasi muda dalam mengisi pembangunan dengan mengekspresikan diri dalam ajang pemilihan Muli Mekhanai," unkap Rini Ariasih saat menyampaikan laporan kegiatan itu. Rini menyebut, kegiatan yang mengusung tema Tenun Ikat Inuh Warisan Budaya Lampung Selatan, diikuti oleh 88 peserta yang berasal dari berbagai perwakilan kecamatan, dinas/instansi, perguruan tinggi maupun umum. "Dengan tema ini, kami mangajak seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan melestarikan warisan budaya Kabupaten Lampung Selatan yang kita cintai dan banggakan," jelasnya. Lebih lanjut Rini menjelaskan, rangkaian kegiatan yang dilaksanakan dimulai dari pendaftaran peserta Muli Mekhanai pada tanggal 1 Mei hingga 9 Juni 2021. Selanjutnya, pada tanggal 14 hingga 17 Juni dilakukan seleksi secara administrasi.  Sehingga dari 88 peserta yang mendaftar, hanya 27 peserta yang lolos ke babak selanjutnya. Dengan rincian, Mekhanai sebanyak 12 peserta dan Muli sebanyak 15 peserta.  "Penjaringan peserta dengan penjurian yang meliputi tes tertulis, wawancara umum dan kebangsaan, wawasan kepariwisataan, seni dan budaya, kecakapan dalam bertika dan berkepribadian dan berkomunikasi," ucapnya. Sementara itu, pada pertengahan acara, nampak pula, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto, beserta Wakil Bupati, Pandu Kesuma Dewangsa, yang menyempatkan hadir setelah mengikuti rapat paripurna DPRD Lampung Selatan. (ptm) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Sah! DPRD Kabupaten Lampung Selatan Setujui Raperda Pertanggungjawaban APBD TA 2020

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lampung Selatan akhirnya menerima dan menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Lampung Selatan Tahun Anggaran (TA) 2020. Persetujuan itu terungkap dalam pemandangan akhir yang disampaikan masing-masing juru bicara fraksi dalam rapat paripurna terkait pengambilan keputusan terhadap Raperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Lampung Selatan TA 2020, Kamis (17/6/2021). Meski disertai dengan sejumlah catatan, tujuh fraksi di DPRD Kabupaten Lampung Selatan menyetujui Raperda itu untuk disahkan menjadi Peraturan Daerah (Perda). Tujuh fraksi itu yakni, Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi PAN, Fraksi Partai Golkar, Fraksi Partai Gerindra, Fraksi PKS, Fraksi Partai Demokrat, dan Fraksi PKB. Sementara Fraksi Gabungan Nasdem Hanura Perindo, tidak mengutus perwakilan untuk menyampaikan pemandangan akhir fraksi, karena hadir secara virtual. "Maka kesimpulan rapat kita hari ini adalah menerima dan menyetujui Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Lampung Selatan TA 2020 untuk disahkan menjadi Peraturan Daerah," ucap Hendry Rosyadi yang memimpin rapat paripurna seraya mengetuk palu satu kali. Selanjutnya, persetujuan Raperda tersebut ditandai dengan penandatanganan kesepakatan bersama (MoU) antara Bupati Lampung Selatan dan Pimpinan DPRD setempat secara virtual. Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menandatangani kesepakatan bersama itu dari Aula Rajabasa, kantor bupati setempat disaksikan Wakil Bupati Pandu Kesuma Dewangsa, Sekretaris Daerah Kabupaten Thamrin serta pejabat utama dan Kepala OPD dilingkup Pemkab Lampung Selatan. Sementara, Ketua DPRD Hendry Rosyadi, SH, MH didampingi Wakil Ketua I  Agus Sartono, Wakil Ketua II Agus Sutanto, dan Wakil Ketua III Waris Basuki, menandatangani kesepakatan bersama tersebut dari ruang sidang gedung DPRD setempat. Ket foto : Pimpinan DPRD Lampung Selatan dan Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menunjukkan berita acara kesepakan bersama terkait Raperda APBD 2020 yang ditandatangani secara virtual. Dalam sambutannya, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto sangat mengapresiasi pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan yang telah bekerja keras untuk membahas dan menyetujui Raperda tersebut untuk disahkan menjadi Perda. “Saya merasa bersyukur bahwa pelaksanaan pembahasan Rancangan Peraturan Daerah tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD ini berjalan dengan baik,” ujar Nanang saat menyampaikan sambutan secara virtual melalui zoom meeting. Lebih lanjut Nanang menyampaikan, terkait saran, kritik, dan catatan yang disampaikan fraksi dewan ke Pemkab, merupakan hal yang wajar untuk penyempurnaan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD TA 2020. Dirinya juga menyatakan, menerima secara proporsional saran, kritik, dan catatan itu dan segera menindaklanjuti untuk kemajuan daerah serta kesejahteraan masyarakat. “Sehingga pada masa yang akan datang akan menjadi perbaikan guna tercapainya pengelolaan keuangan daerah yang akuntabel, efisien, efektif, tepat sasaran dan tepat waktu, demi Kabupaten Lampung Selatan yang lebih baik lagi,” kata Nanang. Selanjutnya, sesuai Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019, tentang Pengelolaan Keuangan Daerah pasal 196 ayat (1), Rancangan Perda Kabupaten/Kota tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD yang telah disetujui bersama dan Rancangan Perkada Kabupaten/Kota tentang Penjabaran Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD disampaikan kepada Gubernur sebagai wakil pemerintah pusat paling lambat tiga hari terhitung sejak tanggal persetujuan Rancangan Perda Kabupaten/Kota tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD untuk dievaluasi sebelum ditetapkan oleh Bupati/Walikota. (Az) Penulis : Mhr Aziz PERDA KABUPATEN LAMPUNG SELATAN NOMOR 1 TAHUN 2021 TENTANG PERTANGGUNGJAWABAN PELAKSANAAN APBD TAHUN ANGGARAN 2020 [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Sekda Thamrin Ikuti Rapat Evaluasi PPKM Mikro Tk Prov. Lampung

KALIANDA - Sekretaris Daerah (Sekda) Lampung Selatan, Thamrin, S.Sos, MM mengikuti Rakor Evaluasi Perkembangan Pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro Tingkat Provinsi Lampung Secara Virtual di Aula Rajabasa Pemkab Lamsel, Kamis (17/6/2021). Pelaksanaan Rapat Evaluasi PPKM Mikro yang dipimpin langsung oleh Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi, SE tersebut turut diikuti oleh Jajaran Forkopimda, Bupati/Walikota Se-Provinsi Lampung. Dalam sambutannya Gubernur Lampung mengatakan agar pemerintah daerah/kota bisa lebih peduli pada kegiatan PPKM Mikro di wilayahnya sehingga percepatan penanganan Covid-19 bisa maksimal. terutama untuk menjadi perhatian wilayah lampung timur, lampung selatan dan kota bandar lampung. "Untuk mensikapi hal-hal yang tidak kita inginkan maka saya mengimbau bahwa didalam penanganan covid-19, kita harus tetap satu bahasa, dengan mengupayakan koordinasi yang baik," Ujarnya. "Lampung harus tetap berkerja keras karena diketahui ada beberapa pintu masuk dan keluar di wilayah lampung yakni pesisir barat, tanggamus, waykanan, Mesuji dan lampung selatan. untuk itu saya sangat berharap kepada para bupati/walikota agar dapat fokus dalam penanganan covid-19 di wilayahnya," Ucapnya. Lebih lanjut, Gubernur berharap Covid-19 di Provinsi Lampung dapat diatasi dengan berbagai kebijakan yang telah ditetapkan, serta tidak terjadi penambahan kasus yang signifikan dimasa mendatang. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : A