Berita

gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bunda Winarni Hadiri Pengajian dan Halal Bihalal Keluarga Besar MWCNU Kecamatan Ketapang

KETAPANG - Ketua Tim Penggerak PKK Kabupateb Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto hadiri acara Halal Bi Halal dan Pengajian keluarga besar Majelis Wakil Cabang Nahdatul Ulama (MWCNU) Kecamatan Ketapang. Sabtu (13/05/2023). Acara tersebut berlangsung di halaman Kantor Majelis Wakil Cabang Nahdatul Ulama Kecamatan Ketapang. Ali Bahrudin selaku ketua panitia melaporkan acara tersebut terlaksana atas dukungan dari para jamaah dan donatur di Kecamatan Ketapang. " Kami berterima kasih kepada para jamaah dan juga donatur yang memberikan dukungan sehingga acara ini bisa terlaksana ". Ujarnya Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan yang selalu mensuport dan memberikan bantuan kepada kami untuk kami melaksanakan kegiatan kegiatan yang bermanfaat untuk masyarakat. Ketua MWCNU Ketapang yang juga selaku Ketua Baznas Lampung Selatan Ahcmad Mukhlisin dalam sambutannya juga menyampaikan terima kasih kepada Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto yang membantu untuk pembangunan kantor MWCNU Ketapang. " Kami dari MWCNU berterima kasih kepada Bupati Kita Bapak Nanang Ermanto, yang mensuport pembangunan kantor kita ini di kecamatan Ketapang ". Ucap Mukhlisin Turut hadir mendampingi Winarni Kepala Bina Mental Spiritual dan Kemasyarakatan Firmansyah, Kepala Bagian Perekonomian Marlena, Camat beserta ketua TP PKK Kecamatan Ketapang, Kepala Desa se Kecamatan Ketapang. Semantara Winarni mengatakan sanagt apresiasi kepada seluruh warga Nahdalatul Ulama khususnya yang ada di Kecamatan ketapang yang senantiasa istiqomah melakukan pengajian-pengajian rutin ditengah-tengah masyarakat Dalam sambutannya dirinya menyampaikan pengajian seperti ini perlu dilakukan, menurutnya era yang semakin maju saat ini keberadaan pengajian-pengajian seperti ini sangat diperlukan sebagai benteng pertahanan kita dari gempuran budaya-budaya asing yang tidak sesuai dengan syariat Islam dan kebudayaan nusantara. " Di era sekarang ini, pengajian seperti ini harua terus dilakukan untuk benteng bagi kita dari budaya budaya asing yang sedang merambah di negara kita yang banyak tidak sesuai dengan ajaram agama islam ". Ungkap Winarni Winarni menambahkan, saat ini arus informasi sangat mudah dapat kita akses dan dicari yang tentunya akan berdampak langsung di masyarakat, namun disisi lain, ada dampak yang mengancam prilaku dan akhlak para generasi kita jika mereka tidak dibekali ilmu ilmu agama yang kuat. " Para generasi muda kita ini harus dibekali ilmu ilmu agama yang kuat, agar tidak terjun di hal hal negatif " Kata Winarni Winarni menambahkan sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia, NU terus menjaga dan mengamalkan apa yang menjadi risalah baginda Nabi Besar Muhammad SAW tanpa mengabaikan kewajiban kita sebagai warga Negara Indonesia. Diakhir sambutannya Winarni berharap NU senantiasa menjadi garda terdepan dalam menjaga persatuan dan kesatuan umat dalam bingkai kebhinekaan senantiasa menyampaikan bahwa Islam adalah agama yang penuh cinta, damai dan rukun. " NU ini organisasi Islam terbesar di Indonesia diharapkan bisa menjaga dan mengamalkan apa yang menjadi ajaran Nabu Muhammad dan juga menjadi garda terdepan dalam menjaga kerukunan umat beragama di Nusantara ". Pungkasnya. (Kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Grand Final Muli Mekhanai Lampung Selatan 2023, Thamrin Pinta Juara Berperan Aktif Membangun Sektor Pariwisata Daerah

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Racnmanisa Juwita dan Ambi Mahendra dinobatkan sebagai Muli Mekhanai Kabupaten Lampung Selatan pada Grand Final Pemilihan Muli Mekhanai 2023 yang digelar di Aula Rimau, Kantor Bappeda setempat, Jum'at (12/5/2023). Racnmanisa Juwita merupakan utusan dari Kecamatan Kalianda. Sedangkan Ambi Mahendra merupakan utusan dari Kecamatan Ketapang. Keduanya berhasil lolos dari berbagai tahapan lomba dan mengalahkan 36 peserta lainnya. Dalam ajang pemilihan Muli Mekhanani 2023 tersebut, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto ikut menjadi dewan juri kehormatan didampingi Ketua DWP Lampung Selatan Yani Thamrin. Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lampung Selatan Thamrin, S.Sos., M.M. meminta Juara Muli Mekhanai 2023 menjadi duta pariwisata yang bisa berperan aktif dalam memperomosikan wisata alam, kuliner dan kerajinan daerah. "Sebagai Muli Mekhanai terpilih nantinya, maka adik-adik  harus dapat menjalankan tugas sebagai Duta Pariwisata Daerah yang menginspirasi dan memotivasi generasi muda," ujar Thamrin menyampaikan sambutan Bupati Lampung Selatan. Thamrin mengatakan, Kabupaten Lampung Selatan memiliki banyak objek wisata baik objek wisata terpadu, objek wisata pantai, objek wisata alam, objek wisata religi, objek wisata sejarah, objek wisata kuliner yang perlu dipromosikan kepada masyarakat luas. "Kalian harus mampu mengeksplor potensi wisata yang dimiliki Lampung Selatan dengan kemampuan yang kalian miliki. Sehingga dengan demikian, semua potensi wisata, seni dan budaya yang menjadi kekayaan Lampung Selatan  dapat bersama-sama kita promosikan dan lestarikan," tuturnya. Sementara, Kepala Dinas Pariwisata Lampung Selatan Dharmawan menyampaikan, rangkaian kegiatan yang dimulai dari tahap pendaftaran telah dimuali sejak tanggal 1 Maret hingga 1 Mei 2023. Kemudian dilanjutkan dengan tahap pembekalan, yang meliputi tes tertulis, wawasan umum dan kebangsaan, wawasan kepariwisataan dan seni budaya, etika kepribadian dan komunikasi, kecakapan bahasa Lampung dan bahasa asing, tallent show, advokasi tentang pariwisata dan seni budaya. "Peserta yang mendaftar sebanyak 60 peserta dan telah tersaring melalui seleksi berkas sebanyak 38 peserta, yang terdiri dari Muli 21 peserta dan Mekhanai 17 peserta," ungkap Dharmawan. Adapun Pemenang nominasi dalam pemilihan Muli Mekhanai Kabupaten Lampung Selatan 2022 adalah sebagai berikut : - Muli Lampung Selatan : Racnmanisa Juwita (Kecamatan Kalianda)- Mekhanai Lampung Selatan : Ambi Mahendra (Kecamatan Penengahan)- Muli Runner Up 1 : Dhea Aprilia (Kecamatan Ketapang 2)- Mekhanai Runner Up 1 : Al Ghani Khawarizmi (Kecamatan Kalianda)- Muli Runner Up 2 : Shinta Nurmala (STAY YASBA Kalianda)- Mekhanai Runner Up 2 : Nico Mardana Dwi Cahya (Kecamatan Bakauheni)- Muli Runner Up 3 : Elda Savira (Kecamatan Way Sulan)- Mekhanai Runner Up 3 : Bobby Dardi Yanto (Kecamatan Sidomulyo)- Muli Runner Up 4 : Nurul Khofifah (PDAM Tirta Jasa)- Mekhanai Runner Up 4 : Mesyur Cindi AS (Stie Muhammadiyah Kalianda)- Muli Runner Up 5 : Fitri Febryanti (Kecamatan Bakauheni)- Mekhanai Runner Up 5 : Aden Wahyu Rama Dhani (SMA Negeri 2 Kalianda) - Muli Advokasi : Annisa Nurul Azkia (Kecamatan Sragi)- Mekhanai Advokasi : Taufik Alfarizi (Kecamatan Candipuro)- Muli Intelegensia : Amanda Indra Putri (SMA Kebangsaan)- Mekhanai Intelegensia : Antoni Saputra (Kecamatan Ketapang)- Muli Berbakat : Hani Safitri A (Kecamatan Tanjung Bintang)- Mekhanai Berbakat : Sefrullah (Kecamatan Palas)- Muli Favofite : Puput Adila (Kecamatan Way Sulan)- Mekhanai Favorite : Mahardika Rahma Patih (SMA Kebangsaan)- Muli Kulit Sehat : Widdya Turopiah (Kecamatan Sidomulyo)-Mekhanai Kulit Sehat : Ferdi Herlansyah (Kecamatan Rajabasa) (ptm). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Lampung Selatan Masuk Peringkat Madya, Bunda Winarni Pimpin Rapat Gugus Tugas Penilaian KLA Tahun 2023

KALIANDA - Bunda Forum Anak Kabupaten Lamping Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto hadir rapat gugus tugas dalam rangka Penilaian Kabupaten Layak Anak (KLA) Tahun 2023. Jumat (12/05/2023). Rapat tersebut berlangsung di Aula Rajabasa Setdakab Lampung Selatan yang dipimpin oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Eka Riantinawati. Fasilitator KLA Provinsi Lampung Ahmad Azhari menyampaikan pada saat penilaian KLA tingkat Provinsi Lampung Selatan mendapatkan Nilai 813 dimana nilai tersebut adalah nilai yang merujuk pada Kabupaten Layak Anak tingkat utama yaitu naik 2 tingkat yang sebelumnya Lampung Selatan berada di tingkat Madya. " Pada waktu penilaian tingkat Provinsi lalu Lampung Selatan mendapatkan nilai 813, nilai itu masuk dalam kategori tingkat Utama, yang mana kita naik 2 tingkat dari Madya ke Utama ". Katanya Azhari juga menyebutkan kenaikan 2 tingkat dari Madya ke Utama itu akan mendapatkan kunjungan dan penilaian langsung dari Tim Verifikasi Kementerian PP dan PA. " Khusus kabupaten kota yang naik 2 tingkat, ini akan dikunjungi langsung oleh tim verifikasi dari kementerian PP dan PA ". Imbuhnya Dirinya mengatakan Lampung selatan menjadi salah satu dari 2 kabupaten kota di Provinsi Lampung yang berkemungkinan dikunjungi dan diverifikasi langsung oleh tim penilai dari Kementerian PP dan PA yang akan dilakukan pada bulan Juni. " Lampung Selatan ini menjadi salah satu dari 2 kabupaten di Provinsi Lampung yang dikunjungi langsung oleh Kementerian PP dan PA pada bulan juni nanti ". Kata Azhari. Rapat tersebut dihadiri oleh Forkopimda Lampung Selatan, Pejabat Struktural di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, Camat se Kabupaten Lampung Selatan. Sementara itu Winarni dalam arahannya mengatakan untuk bekerja bergotong royong agar Lampung Selatan bisa ditetapkan sebagai Kabupaten layak anak tingkat Utama oleh Kementerian PP dan PA. " Kita semua hadir disini harus bergotong royong bekerjasama bagaimana Kabupaten Kita ini bisa ditetapkan dan naik ke tingkat Utama ". Ucapnya Bunda Forum Anak Lampung Selatan itu meminta kepada OPD terkait bisa mempersiapkan aspek dan tempat yang akan dikunjungi oleh tim verifikasi. Dirnya menambahkan kesempatan ini harus dimanfaatkan dan harus benar benar dipersiapkan terkait dokumen dan juga sarana prasarananya. " Ini kesempatan yang bagus dan kita nanti nanti pak, jadi semua yang berkaitan dengan dokumen dan sarananya harus dipersiapkan dengan matang ". Kata Winarni Winarni Berharap nilai tersebut bisa bertahan bahkan bisa naik setelah mandapat kunjungan dari tim penialai pusat. " Semoga nilai yang kita raih saat ini bisa tetap stabail atau bahkan naik pada saat setelah diverifikasi dari tim pusat " Pungkasnya. (kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

<strong>Miliki 299 Pelayanan Perizinan, MPP Kabupaten Lampung Diresmikan Menteri PAN-RB</strong>

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Mal Pelayanan Publik (MPP) milik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan diresmikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas, Jumat (12/5/2023). Peresmian MPP itu bersamaan dengan peresmian MPP di Lampung Utara Provinsi Lampung, Kota Dumai Provinsi Riau serta Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara. Turut hadir di acara itu, sejumlah pejabat utama Kementerian PAN-RB, Gubernur Lampung H. Arinal Djunaidi, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Bupati Lampung Utara H. Budi Utomo, Bupati Ashan H. Surya, dan Wali Kota Dumai H. Paisal. Dalam sambutannya, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyampaikan, bahwa untuk aktivitas MPP Kabupaten Lampung Selatan telah dilakukan uji coba pelayanan sejak 2 Januari 2023 lalu.  Nanang menyebut, MPP Kabupaten Lampung Selatan dilengkapi sarana dan prasarana untuk menunjang 229 pelayanan dan perizinan secara terpadu dari 15 perangkat daerah dan 14 instansi vertikal/BUMN/BUMD. "Tercatat sudah ada 103.629 perizinan atau layanan yang telah diberikan selama masa uji coba MPP mulai tanggal 2 Januari  hingga 9  Mei 2023," ujar Nanang Ermanto. Nanang mengatakan, Mal Pelayanan Publik hadir sebagai salah satu terobosan bagi pemerintah daerah dalam menjawab harapan dan kebutuhan masyarakat terhadap pelayanan publik yang tepat serta efisiensi waktu pengurusan cepat. "Karena Mal Pelayanan Publik ini didukung oleh Sistem Digitalisasi Pelayanan (SDP), seperti antrean elektronik, baik online maupun offline," kata Nanang. Menurut Nanang, kehadiran Mal Pelayanan Publik di daerah, tentunya akan berdampak terhadap kemudahan berusaha dan investasi. Sehingga mempercepat pertumbuhan ekonomi daerah. "Hal ini karena penyediaan layanan perizinan dan non perizinan yang telah terpadu dan tersistem digital," kata Nanang. Sementara Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengatakan, selaras dengan program pemerintah pusat, pada tahun 2024 Mal Pelayanan Publik dapat merata diseluruh kabupaten/kota di Indonesia. "Maka suatu kebanggaan bagi saya, di Provinsi Lampung ini sudah ada beberapa Mal Pelayanan Publik yang terbesar di kabupaten/kota. Termasuk yang diresmikan pak menteri hari ini, Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Utara," kata Arinal. Lebih lanjut Arinal menyampaikan, keberadaan Mal Pelayanan Publik untuk memberikan kemudahan dalam mengurus layanan administrasi maupun layanan perizinan dan non perizinan dari berbagai instansi pemerintah dalam satu tempat. "Dengan demikian integrasi pelayanan harus dibangun melalui Mal Pelayanan Publik. Kita harus mampu berkolaborasi, tidak boleh ada ego sektoral, ego ilmu, apalagi ego daerah. Sebab ini kepentingan bangsa," tukas Arinal.  Sementara itu, peresmian empat Mal Pelayanan Publik yang dipusatkan di MPP Kabupaten Lampung Selatan ditandai penandatanganan prasasti oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas bersama Gubernur Lampung dan empat bupati/wali kota. Usai penandatanganan prasasti, Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas beserta rombongan melakukan pengguntingan pita dilanjutkan dengan meninjau pelayanan di dalam MPP Kabupaten Lampung Selatan. (MUN) Copyright Diskominfo Lamsel 2023 [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Dipusatkan di Lampung Selatan, Menteri PAN-RB Resmikan Empat Mal Pelayanan Publik di Sumatera

DISKOMINFO LAMSEL, Kalianda - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) Abdullah Azwar Anas meresmikan empat Mal Pelayanan Publik (MPP) di Sumatera secara serentak. Empat MPP yang diresmikan yakni Kabupaten Lampung Selatan dan Lampung Utara Provinsi Lampung, Kota Dumai Provinsi Riau serta Kabupaten Asahan Provinsi Sumatera Utara. Peresmian Mal Pelayanan Publik yang dipusatkan di MPP Kabupaten Lampung Selatan ditandai penandatanganan prasasti oleh Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas, Jumat (12/5/2023). Turut hadir di acara itu, sejumlah pejabat utama Kementerian PAN-RB, Gubernur Lampung H. Arinal Djunaidi, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto, Bupati Lampung Utara H. Budi Utomo, Bupati Ashan H. Surya, dan Wali Kota Dumai H. Paisal. Menteri PAN-RB Abdullah Azwar Anas mengatakan, kehadiran MPP merupakan suatu terobosan untuk menjembatani melipat semua layanan dalam satu tempat. "Mudah-mudahan kegiatan hari ini mendorong pelayanan publik kita semakin baik dan terutama sumber daya manusia-nya menjadi lebih baik," kata Abdullah Azwar Anas. Sementara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyampaikan, dengan telah diresmikannya MPP di empat kabupaten/kota, diharapkan pelayanan akan semakin baik, terintegrasi dan dapat menjadi salah satu solusi dari bentuk pelayanan terpadu yang bisa dijangkau dalam satu tempat.  "Pelayanan akan terus mencari bentuk terbaiknya. Kepuasaan masyarakat menjadi tujuan utamanya," tutur Nanang mewakili bupati/wali kota yang hadir. Nanang juga berharap, keberadaan Mal Pelayanan Publik di empat kabupaten/kota semakin menegaskan bahwa penyelenggaraan pelayanan publik yang cepat, mudah, terjangkau, aman dan nyaman semakin menjadi kebutuhan utama.  "Karena masyarakat harus mendapat kemudahan dalam mengakses berbagai jenis pelayanan," imbuh Nanang. (DUL) Copyright Diskominfo Lamsel 2023 [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

<em>Empat MPP di Sumatra Akan Diresmikan Menteri Anas</em>

LAMPUNG SELATAN - Empat Mal Pelayanan Publik (MPP) di Sumatra akan diresmikan serentak oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Abdullah Azwar Anas. Keempat MPP tersebut adalah MPP Kab. Lampung Selatan, MPP Kab. Lampung Utara, MPP Kab. Asahan, dan MPP Kota Dumai. Deputi Bidang Pelayanan Publik Kementerian PANRB Diah Natalisa mengungkapkan dengan diresmikannya empat MPP nantinya diharapkan memberikan dampak dalam perbaikan kualitas pelayanan publik. "Perbaikan kualitas layanan yang dapat menyokong pertumbuhan ekonomi daerah sebagai wujud nyata reformasi birokrasi yang berdampak," ujar Diah, Kamis (11/05). MPP Kabupaten Lampung Selatan berlokasi di Jalan Trans Sumatra (Simpang Fajar) Desa Kedaton, Kalianda. MPP yang telah melakukan uji coba pelayanan sejak 2 Januari 2023 ini dilengkapi dengan sarana dan prasarana untuk menunjang 228 pelayanan dan perizinan secara terpadu dari 15 perangkat daerah dan 12 instansi vertikal/BUMN/BUMD. MPP kedua adalah MPP Kab. Lampung Utara yang telah melakukan uji coba sejak Maret 2023. MPP ini berlokasi di Jalan Jenderal Sudirman No.19 Kelurahan Cempedak, Kecamatan Kotabumi, Kabupaten Lampung Utara. MPP Lampung Utara dilengkapi dengan sarana dan prasarana untuk menunjang 193 pelayanan dan perizinan secara terpadu dari 7 perangkat daerah dan 47 pelayanan dari 11 instansi vertikal/BUMN/BUMD untuk kemudahan pelayanan perizinan dan investasi. Map selanjutnya adalah MPP Kabupaten Asahan. Berdiri di lahan seluas 7.750,1747 meter persegi, MPP Kab. Asahan menyediakan 442 jenis layanan dari 22 instansi dan berlokasi di Jalan Jenderal Ahmad Yani Kelurahan Sei Renggas Kisaran, Sumatra Utara. Beralih ke MPP berikutnya yakni MPP Kota Dumai. Berada di Jalan H.R Soebrantas Kel. Buluh Kasap, Dumai Timur, MPP Kota Dumai memiliki 106 layanan dari 21 instansi. Mal Pelayanan Publik ini beroperasi pada pukul 08.00 s.d 16.00 WIB. Keempat MPP baru di Pulau Sumatra ini siap melayani kebutuhan layanan perizinan, non-perizinan, serta administrasi kependudukan masyarakat. Agar semakin mempermudah masyarakat, MPP juga dilengkapi ruang laktasi, ruang bermain anak, toilet bagi penyandang disabilitas, ruang konsultasi, dan sarana prasarana pendukung lainnya. (rum/HUMAS MENPANRB) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

<strong>Lampung Selatan Terbaik II Dalam Aksi Konvergensi Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Provinsi Lampung</strong>

DISKOMINFO LAMSEL, Bandar Lampung - Kabupaten Lampung Selatan kembali meraih penghargaan dalam penanganan aksi konvergensi percepatan penurunan stunting di Provinsi Lampung tahun 2023.  Kabupaten Lampung Selatan berhasil meraih terbaik ke-II atas kinerja kabupaten/kota dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting. Selain itu juga berhasil meraih sebagai Kabupaten Kategori Utama dalam Sinergitas Intervensi Gerakan Penurunan Stunting (Siger Stunting). Penghargaan diterima Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) dalam acara Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Provinsi Lampung di Ballroom Swiss-Belhotel, Bandar Lampung, Kamis (11/5/2023). Sebelumnya, Hj. Winarni Nanang Ermanto telah memaparkan Kinerja 8 Aksi Konvergensi Stunting yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan selama tahun 2022. Dimana kata Winarni, Pemkab Lampung Selatan bersama pemerintah desa, pelaku usaha, serta masyarakat berlandaskan semangat dan strategi Gerakan Swasembada Gizi telah menciptakan berbagai inovasi dalam rangka upaya percepatan penurunan stunting. "Swasembada Gizi yang terdiri atas 5 layanan telah diimplementasikan sampai tingkat desa dalam bentuk penciptaan dan pelaksanaan inovasi upaya percepatan penurunan stunting," kata Winarni dalam paparanya  Winarni juga menyampaikan, pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting pada tiap Kabupaten kota memiliki tujuan yang sama yakni menekan angka stunting di Provinsi Lampung agar mencapai target nasional dibawah 14%. "Kabupaten/kota semua kita disini saling mendukung dan belajar. Tiap kelebihan maupun inovasi kabupaten/kota dapat saling menerapkan di daerah masing-masing. Sesuai tujuan kita bersama agar angka stunting di Provinsi Lampung turun sesuai target," ujar Winarni. Dikesempatan itu, Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan dalam sambutannya mengatakan, tujuan penilaian itu adalah untuk mengukur dan mengevaluasi serta mengapresiasi kinerja pemerintah kabupaten/kota dalam pelaksanaan aksi konvergensi penurunan stunting. "Pemerintah Provinsi Lampung melaksanakan Penilaian Kinerja Aksi Konvergensi Penurunan Stunting Provinsi Lampung Tahun 2023. Kegiatan ini diikuti oleh 15 kabupaten/kota se-Provinsi Lampung," ujarnya. Mulyadi Irsan juga menyampaikan, dengan adanya kegiatan penilaian tersebut, dirinya berharap pemerintah kabupaten/kota akan semakin semangat untuk bekerjasama dalam menekankan angka stunting di Indonesia khususnya di Provinsi Lampung. "Kita bersama mengentaskan stunting. Hingga stunting di Lampung menjadi zero stunting," kata Mulyadi Irsan. (nsy/hy) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

PENGUMUMAN HASIL PASCA SANGGAH SELEKSI KOMPETENSI DAN PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN PENETAPAN NOMOR INDUK PPPK TENAGA TEKNIS FORMASI TAHUN 2022

Merujuk pada Pengumuman Ketua Panitia Seleksi CASN Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan 2022 Nomor : 800/260/V.05/2023 tanggal 26 April 2023 tentang Pengumuman Hasil Seleksi Pra Sanggah Calon Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Jabatan Fungsional Teknis di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Formasi Tahun 2022, bersama ini kami sampaikan sanggahan nilai peserta Seleksi Calon PPPK dan persyaratan penyampaian kelengkapan dokumen penetapan Nomor Induk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (NI PPPK) Tenaga Teknis di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan Formasi Tahun 2022, sebagai berikut : Berkas pengumuman selengkapnya dapat diunduh pada link dibawah ini: HASIL PASCA SANGGAH SELEKSI KOMPETENSI DAN PERSYARATAN KELENGKAPAN DOKUMEN PENETAPAN NOMOR INDUK PEGAWAI PEMERINTAH DENGAN PERJANJIAN KERJA (NI PPPK) TENAGA TEKNIS FORMASI TAHUN 2022 [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Ketua PMI Lampung Selatan Hadiri Rapat Persiapan Jumbara Nasional ke-9 Bersama PMI Provinsi Lampung

Diskominfo Lamsel, BANDAR LAMPUNG - Ketua Pengurus Palang Merah Indonesia Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto ikuti rapat persiapan gelaran Jumpa Bakti Gembira (JUMBARA) Nasional ke-9 bersama PMI Provinsi Lampung, Rabu (10/05/2023). Bertempat di Balai Keratun Kantor Gubermur Provinsi Lampung, rapat tersebut juga dihadiri pengurus PMI Kabupaten Kota Se-Provinsi Lampung. Wakil Ketua PMI Provinsi Lampung Rudy Syawal Sugiarto selaku moderator rapat tersebut menyampaikan rapat tersebut dilakukan untuk melaporkan progres persiapan pelaksanaan JUMABARA Nasional ke 9 tahu 2023. Wakil Ketua PMI Lampung Selatan Eka Riantinawati melaporkan progres persiapan yang telah dilakukan di Lampung Selatan. Dirinya melaporkan, langkah yang telah dilakukan untuk pelaksanaan JUMBARA Nasional itu diantaranya kesiapan fisik berupa melakukan lendcleaning lahan perkemahan kontingan dan PMI Pusat, membuat beberapa titik sumur bor, merenovasi doom dan toilet menyedeiakan akses jalan menuju perkemahan. "Kami di Kabupaten telah melakukan persiapan persiapan demi kelancaran JUMBARA tahun 2023, terutama menyiapakan pembangunan fisik," ungkapnya. Eka juga meminta kepada PMI pusat untik menyampaikan kepasa kontingen yang akan hadir dan ingin membutuhkan tempat tinggal atau homestay mohon secepatnya mengirimkan data dan kebutuhannya agar tidak terlalu dekat dengan penyelenggarana jumbara. "Kalau bisa pak para kontingen ini bisa segera mengirimkan data data dan kebutuhannya agar bisa kita carikan dan disiapkan seperti tempat tinggal agar tidak terlalu dekat waktunya dengan pelaksanaan JUMBARA," katanya. Sementara, Ketua PMI Provinsi Lampung Riana Sari Arinal dalam arahannya menyampaikan Provinsi Lampung sebagai tuan rumah penyelenggara harus bisa memberikan kesan yang baik kepada tamu yang hadir pada kegiatan tersebut. Riana juga meminta harus ada perhatian lebih terhadap kontingen Provinsi dengan memberikan pendamping kepada setiap kontingen Provinsi agar koordinasi bisa teepusat dan lebih cepat. "Kita sebagai tuan rumah harus memberikan kesan yang baik kepada para tamu tamu yang akan hadir di Lampung dan juga setiap kontingan dari Provinsi harus ada pendampingnya biar koordinasinya lebih cepat dan mudah," kata Riana. Lampung Selatan yang berketepatan sebagi lokasi JUMBARA ini Riana menyarankan untuk melibatkan pelaku umkm yang ada di daerah dalam memenuhi kebutuhan para peserta. "Pelaku UMKM yang ada di daerah tolong dilibatkan untuk memenuhi kebutuhan khusuhnya terkait makanan," ujarnya. Riana menambahkan selalu utamakan kordinasi dan kerjasama agar pelaksanaan JUMABAR bisa berjalan dengan baik, dan tidak ada lagi bahasa panitia pusat, provinsi maupun kabupaten semua kompak menjadi satu atas nama PMI. Ketua Bidang Relawan Sasongko Tedjo berterima kasih kepada PMI Provinsi dan kabupaten yang terus melakukan persiapan persiapan demi lancarnya pelaksanaan JUMBARA Nasional ke 9 2023. Menurutnya sejauh ini persiapan di lapangan sudah 60 persen lebih. "Saya berterima kasih kepada PMI Provinsi Lampung juga Kabupaten Lampung Selatan dan jajaran Pemerintah yang telah mempersiapkan lokasi JUMBARA nanti, saya lihat persiapannya sudah 60 persen lebih," kata Sasongko. Dirinya mengatakan jumlah Kontingen setiap Provinsi berjumlah Jumal 47 orang namun itu diluar dari tim penggembira lainnya dan untuk tamu dari negara luar yang sudah mendaftar ada 12 Negara. "Jumlah peserta dari masing masing Provinsi ada 47 orang tapi itu belum termasuk tim penggembirannya dan sudah ada 12 negara yang mendaftar," jelasnya. Terkait persiapan penyambutan dirinya meminta agar Logo JUMBARA bisa dipasang di gerbang selamat datang di Provinsi Lampung sepetti pelabuhan dan bandara. Dirinya menambahkan untuk upacara pembukaan harus disiapkan dengan matang dan jika memungkinkan bisa menggunakan Event Organizer mengingat kegiatan ini kegiatan nasional. "Kalau bisa nanti logo JUMBARA bisa dipasang di gerbang selamat datang seperti Pelabuhan dan Bandara juga untuk upacara pembukaan kalau bisa menggunakan Event Organizer," imbuhnya. Menanggapi apa yang disampaikan Sasongko terkait penggunaan EO Rudy menegaskan, setelah melakukan rapat dengan PMI Lampung Selatan bahwa dalam upacara pembukaan nanti telah sepakat untuk menggunakan EO. "Sesuai dengan rapat dengan PMI Lampung Selatan kemarin kami sudah sepakat pada saat Upacara Pembukaan nanti akan menggunakan Event Organizer," pungkasnya.(*) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

<strong>Kinerja Aksi Konvergensi Stunting Kabupaten Lampung Dinilai Tim Provinsi</strong>

DISKOMINFO LAMSEL, Bandar Lampung – Kinerja Aksi Konvergensi Stunting yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan dinilai Tim Provinsi Lampung. Penilaian dilakukan bersamaan dengan kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral penanganan masalah gizi tingkat Provinsi Lampung tahun 2023, di Ballroom Swiss-Belhotel, Bandar Lampung, Rabu (10/5/2023).  Dalam penilaian itu, Pemkab Lampung Selatan memaparkan delapan aksi konvergensi stunting yang telah dilakukan melalui tayangan video berdurasi 20 menit. Dalam video paparan tersebut, Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan, dalam melaksanakan delapan aksi konvergensi, Pemkab Lampung Selatan bersama pemerintah desa, pelaku usaha, serta masyarakat berlandaskan semangat dan strategi Gerakan Swasembada Gizi telah menciptakan berbagai inovasi dalam rangka upaya percepatan penurunan stunting. "Gerakan Swasembada Gizi yang terdiri atas 5 layanan telah diimplementasikan sampai tingkat desa dalam bentuk penciptaan dan pelaksanaan inovasi upaya percepatan penurunan stunting," tutur Winarni. Lebih lanjut Winarni menyampaikan, Pemkab Lampung Selatan juga menerapkan 4 strategi komunikasi yang menjadikan Gerakan Swasembada Gizi ini secara masif terimplementasi di seluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan. "Beragam inovasi telah diciptakan dengan semangat swasembada gizi dan direplikasi oleh semua desa di Kabupaten Lampung Selatan," kata Winarni. Menanggapi paparan tersebut, Tim Penilai dari Provinsi Lampung, Febrianti mengapreasiasi kinerja Pemkab Lampung Selatan dalam upaya pencegahan dan penurunan stunting tahun 2022 terhadap pelaksanaan aksi satu sampai aksi delapan. Febrianti mengungkapkan, Pemkab Lampung Selatan sudah cukup inovatif, sinergis, profesional dalam upaya pencegahan penurunan stunting di Lampung Selatan. Namun kata Febrianti, ada beberapa catatan yang diberikan kepada Pemkab Lampung Selatan terkait pelaporan hasil audit pada tiap kecamatan lebih dilengkapi. "Lampung Selatan luar biasa, inovatif, sinergi dan profesional. Memang tidak banyak catatan yang perlu digaris bawahi. Hanya mengenai kelengkapan hasil audit pada lokasi fokus (lokus) di tiap-tiap kecamatan di Lampung Selatan," kata Febrianti. (nsy/hy) [..]

Dibuat oleh : A