Berita

gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Ketua Kwarcab Lampung Selatan Hadiri Pembukaan Jambore Nasional XI Di Cibubur

CIBUBUR, Diskominfo Lamsel - Ketua Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto, menghadiri pembukaan Jambore Nasional ke-XI Tahun 2022 yang berlangsung di Graha Wisata (Buperta) Cibibur, Jakarta Timur, Minggu (14/8/2022). Pada kegiatan Jambore Nasional XI yang berlangsung mulai tanggal 14-21 Agustus 2022, diikuti oleh 11.506 peserta, yang mana Provinsi Lampung turut melepas 300 kontingen yang terdiri dari 244 peserta pramuka penggalang, 34 pembina, 6 pimpinan kontingen dan 16 panitia pendukung. Sementara, Kabupaten Lampung Selatan sendiri melepas 20 kontingen untuk mewakili daerah dalam kegiatan Jambore Nasional XI, yang dibuka langsung oleh Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso. Ketua Panitia Jambore Nasional XI Tahun 2022 Budi Prayitno dalam laporannya menyampaikan, Jambore Nasional merupakan kegiatan yang dilaksanakan 5 tahun sekali oleh anggota kepramukaan tingkat penggalang usia 11 hingga 15 tahun. Melalui kegiatan ini, dirinya berharap, dapat menjadi wahana untuk meningkatkan kemandirian, keterampilan, persatuan dan kesatuan diantara pramuka penggalang. Kemudian, meningkatkan komitmen terhadap penghayatan dan pengalaman terhadap satya dan dharma pramuka. "Merupakan wahana untuk merajut persahabatan antar anggota pramuka, sambil berlatih dan belajar dalam suasana yang riang gembira. Jamnas XI 2022 dilaksanakan mulai hari ini, 14 Agustus 2022 sampai dengan 21 agustus 2022," katanya. Sementara, Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Purn) Budi Waseso menjelaskan, gerakan pramuka berperan sangat penting dalam mendidik kaum muda indonesia, yang memiliki karakter baik dan tangguh sebagai anak bangsa. Disisi lain, kata Budi, melalui gerakan pramuka juga dapat membentuk anak bangsa yang pancasilais dan bertakwa kepada tuhan yang maha esa, serta siap mengabdi bagi keluarga, masyarakat, bangsa dan negara. "Pada hari ini, Gerakan Pramuka Indonesia genap berusia 61 tahun. Namun demikian, gerakan kepanduan di Indonesia telah ada sejak tahun 1912, yang berarti sudah 110 tahun gerakan pendidikan kepanduan yang ada di Indonesia," kata Budi. Budi menyebut, untuk membangun ketangguhan bangsa telah dilakan berbagai upaya, diantaranya diwujudkan dengan kegiatan bakti sosial, bakti masyarakat, ikut serta menolong dalam berbagai kondisi bencana alam. Kemudian, bergerak bersama dalam membantu menanggulangi pandemi COVID-19 serta memperkuat ketahanan pangan dan melaksanakan program untuk meningkatkan pemahaman terhadap pancasila yang diwujudkan dalam prilaku sehari-hari. "Kami juga melaksanakan kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kegiatan dan peran serta gerakan pramuka, dalam membantu pembangunan bangsa. Diantaranya, dengan Himpunan Kerukunan Tani Indonesia, Radio Republik Indonesia, Badan Pengawas Obat dan Makanan, dan lain-lain," ungkapnya. (KMF). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bupati Lampung Selatan Turun Langsung Dalam Giat Gotong Royong

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Dalam rangka mempersiapkan Lampung Selatan Expo yang akan digelar pada November 2022 mendatang, Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan melakukan kegiatan Gebrak Gotong Royong (Gerot), di kawasan Way Handak Expo, Sabtu (13/08/2022). Kegiatan tersebut dilaksanakan oleh jajaran Penggerak Pesona Wisata Lampung Selatan (P2WLS) yang merupakan gabungan dari perangkat daerah terkait diantaranya, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP, Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Dinas Sosial, BPBD, Dinas Pariwisata, Dinas Kominfo, Dinas PMD, Dinas Koperasi dan UMKM dan jajaran terkait lainnya. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto turun langsung dalam aksi gebrak gotong royong. Dalam aksi gabungan ini, nampak seluruh anggota gotong royong dengan sangat bersemangat dan saling bekerjasama membersihkan kawasan Way Handak Expo. Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengarahkan, kepada jajaran yang turut berpartisipasi dalam giat gotong royong tersebut, untuk membersihkan kawasan Way Handak Expo yang direncanakan akan dijadikan lokasi Lampung Selatan Expo 2022 ."Disini kita bahu membahu, saling bergotong-royong untuk membersihkan lokasi ini, sebelumnya minggu lalu sudah dilakukan gotong royong jadi kita harus saling bekerjasama demi mempersiapkan Lampung Selatan Expo 2022," ujarnya. Sementara, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Lampung Selatan Mulyadi Saleh mengatakan, aksi gotong royong tersebut akan dilaksanakan secara berkelanjutan. "Gotong royong ini akan terus kita lakukan, dihari Jumat dan Sabtu, nanti kita jadwalkan lagi. Khusus dalam menyambut Lampung Selatan Expo 2022 ini, seluruh tim akan difokuskan untuk membersihkan kawasan Way Handak Expo," ucap Mulyadi. Mulyadi menambahkan, giat gotong royong ini mulai dari memotong rumput, merapikan pepohonan, mengumpulkan sampah hingga mengangkut sampah dengan truk pengangkut yang telah disediakan oleh Dinas Lingkungan Hidup. "Seperti minggu lalu kita tetap melakukan gotong royong. Semua tim dibagi diberbagai pekerjaan, ada yang memotong rumput, merapikan pepohonan, mengumpulkan sampah hingga mengangkut sampah, semua dikerjakan bergotong royong," pungkasnya. (Nsy). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Bupati Lampung Selatan Himbau Nelayan Dan Petani Untuk Segera Lakukan Vaksin

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Percepatan vaksinasi Covid-19 dosis ketiga atau booster yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan terus digencarkan, kali ini kegiatan vaksinasi dilaksanakan di Kantor Bupati setempat. Melalui Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dilakukan petugas dengan sistem jemput bola, Jum'at (12/08/2022). Pada kesempatan itu, Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto menghimbau kepada para nelayan dan petani yang akan mengikuti kegiatan bersama Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI), untuk melakukan vaksinasi terlebih dahulu. "Pemerintah Daerah terus melakukan percepatan vaksinasi. Pemda sudah menyiapkan dan memfasilitasi baik vaksin dosis I, II dan III, jadi nanti para peserta yang hadir, jika belum melakukan vaksinasi harap melakukan vaksinasi terlebih dahulu, himbaunya. Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung Selatan, Joniansyah menyampaikan, capaian vaksinasi booster di Lampung Selatan hingga saat ini 12 Agustus 2022, pukul 13.00 WIB telah mencapai 20,88%. "Sampai tanggal 12 Agustus 2022, pukul 13.00 WIB, capaian vaksinasi booster telah mencapai 20,88%. Capaian ini akan terus kita tingkatkan lagi," ujar Joniansyah saat dihubungi via telepon. "Untuk seluruh pegawai Pemerintah Kabupaten khususnya, harus menjadi contoh masyarakat dalam hal vaksinasi sehingga harus mengikuti vaksinasi baik dosis I, II dan booster. Guna menjaga diri dari penularan penyakit Covid-19 agar kiranya masyarakat mengikuti vaksinasi diseluruh layanan-layanan yg telah disediakan diseluruh wilayah Kabupaten Lampung Selatan," ujarnya lebih lanjut. Salah satu peserta yang akan mengikuti kegiatan bersama Ketua DPR RI, Gimis, warga asal Sidomulyo yang belum melakukan vaksinasi, sangat merasa diuntungkan dengan adanya kegiatan vaksinasi yang ada di Kantor Bupati setempat. "Saya sangat merasa beruntung sekali hadir disini, saya akhirnya bisa melakukan vaksinasi, saya memang sama sekali belum melakukan vaksin, baik vaksin I, II dan III karena saya sedang berada di perantauan untuk bekerja. Terimakasih Pemerintah Daerah khususnya Bupati Lampung Selatan yang telah mengadakan kegiatan vaksinasi ini," tutupnya. (Nsy). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Ketua Komis IV DPR RI Hadiri Silahturahmi dan Bimtek Sarana dan Prasarana Pertanian Bersama Masyarakat Petani

KALIANDA, Diskominfo Lamsel- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mendampingi Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) Sudin menghadiri silahturahmi dan bimbingan teknis sarana dan prasarana pertanian bersama masyarakat petani. Silahturahmi dan bimbingan teknis yang digelar bertempat di Aula Rajabasa, Kantor Bupati Lampung Selatan tersebut, dihadiri petani dari seluruh kecamatan se- Kabupaten Lampung Selatan. Dalam sambutannya, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengucapkan terimakasih kepada Ketua Komisi IV DPR RI atas bantuan yang selalu diberikan kepada kabupaten pintu gerbang Sumatera ini. "Bapak Sudin yang berkali-kali, tidak pernah kenal lelah memberikan suatu bimbingan dan bantuan khususnya di Kabupaten Lampung Selatan di bidang pertanian, perikanan, kesehatan dan lainnya," ucapnya. Pada kesempatan itu juga, H.Nanang Ermanto mensosialisasikan kepadapara petani untuk dapat menggunakan pupuk non organik. Hal tersebut dapat membuat para petani untuk tidak lagi ketergantungan dengan pupuk yang mengandung bahan kimia. "Dengan penggunaan pupuk berbahan non organik diharapkan dapat membuat lahan yang dimiliki para petani dapat terus berproduksi dengan baik dan terhindar dari kerusakan bahan kimia yang terkandung dalam pupuk organik," ajaknya. Bupati Lampung Selatan itu juga minta kepada seluruh para petani yang hadir untuk berdoa agar ketua Komisi IV DPR RI Sudin selalu diberikan kesehatan dan keberkahan dalam menjalankan tugasnya dalam memperjuangkan para petani, nelayan dan sebagainya. ''karena beliau ini bekerja tidak hanya untuk Lampung Selatan saja, namun se-Indonesia, dengan Jum'at yang penuh berkah ini semoga kita selalu diberikan kesehatan. Serta tidak lupa sekali lagi terimakasih atas segala bantuan dan perhatian yang terus diberikan untuk kemajuan kabupaten Lampung Selatan,"ungkapnya. Dalam kesempatan tersebut, Sudin Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) mengatakan, Pemerintah Pusat berkomitmen untuk meningkatkan produksi petani. Salah satunya kelengkapan sarana dan prasarana petani dalam pemenuhan unsur pangan Nasional. Salah satu sektor terpenting dalam pemenuhan sarana dan prasarana yakni alat penggerak mesin pertanian. Ini berkaitan dengan kabupaten Lampung Selatan yang masuk dalam salah satu kabupaten penyangga produksi pangan di Lampung. "Tentu saja sarana dan prasarana ini sudah dimiliki oleh para petani di Lampung Selatan ini.Komisi IV DPR RI akan memberikan bantuan atas aspirasi masyarakat di Kabupaten Lampung Selatan yang memiliki potensi yang sangat baik di bidang pertanian, perikanan dan lingkungan hidup" jelasnya. Sudin yang juga Ketua DPD PDI Perjuangan (PDIP) Lampung ini mengatakan bahwa para petani dan penyuluh adalah ujung tombak dalam pemenuhan kebutuhan pangan di Tanah Air. “Petani itu bagaikan malaikat. Coba bayangkan kalau petani mogok? mau makan apa kita. Kemudian, petaninya gitu-gitu saja, lalu penyuluhnya mogok juga, wah tambah repot nanti. Jadi ayo kita bahu-membahu membangun pertanian,” kata Sudin, saat acara Bimbingan Teknis (Bimtek) dan silahturahmi tersebut. Sudin juga berharap kepada seluruh para kelompok tani, untuk dapat menjaga setiap bantuan alat yang diberikan.Bantuan alat tersebut diberikan kepada ketua kelompok tani yang memegang tanggungjawab dalam menjaga perawatan bantuan alat dan memberikan edukasi kepada anggota kelompoknya untuk dapat mempergunakannya sebaik mungkin. " Saya berpesan kepada ketua kelompok tani untuk menjaga alat yang diberikan. Anggota kelompoknya juga di beri edukasi untuk bersama merawatnya. Jangan asal-asalan dalam mempergunakan" pesannya. Mengakhiri sambutannya, Sudin juga berpesan bila ada desa/ kecamatan yang ingin mengajukan proposal bantuan untuk diberikan bantuan Alsintan, ketua kelompok dapat memberikan proposal tersebut melalui kecamatan setempat atau langsung memberikan ke kantor Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura. "Jadi proposal yang sudah dibuat diberikan kepada pak camat jika wilayahnya jauh, nanti biar pak camat yang mengantarkan ke Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura atau bisa diantar langsung. Nanti pihak dinas yang akan langsung menyerahkannya ke saya," tandasnya. (lmhr) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Kegiatan Bakti Nelayan, Komisi IV DPR RI Bersama Dirjen Perikanan Tangkap KKP Beri Bantuan Kepada Nelayan Di Lamsel

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Kunjungan Kerja Komisi IV DPR RI bersama Direktorat Jendal (Dirjen) Perikanan Tangkap Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) RI ke Lampung Selatan, dalam rangka memperingati bulan bakti nelayan dengan mengundang sejumlah perwakilan para nelayan se-Kabupaten Lampung Selatan. Dalam kegiatan yang dihadiri oleh 75 orang nelayan se-Kabupaten Lampung Selatan itu berlangsung di aula krakatau kantor bupati setempat, Jum'at (12/8/2022). Pada acara tersebut, dibagikan pula sejumlah perbekalan melaut berupa sembako dan bantuan alat tangkap berupa Gilnet Multimonofilemen 4 Inci 0,20 MM x 10 Ply sebanyak 50 Unit. Atas nama Pemerintah Daerah dan Masyarakat, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengucapkan selamat datang dan terimakasih atas kunjungan kerja serta paket bantuan yang telah diberikan kepada para nelayan. "Kami berharap kehadiran bapak-bapak sekalian pada kesempatan ini dapat memberikan semangat dan motivasi pada kami khususnya para nelayan dalam meningkatkan hasil tangkapannya," ucap Nanang. Pada Kesempatan itu, Ketua Komisi IV DPR RI Sudin, SE mengatakan, bahwa kegiatan bakti nelayan tersebut merupakan bukti nyata dari komitmen pemerintah dan wakil rakyat untuk hadir di tengah-tengah masyarakat. "Oleh karena itu, bantuan fasilitas perbekalan nelayan berupa alat tangkap ikan ini diharapkan dapat mendukung para nelayan saat melaut nanti, sehingga dengan alat tersebut hasil tangkapannya bertambah melimpah. Dengan demikian kesejahteraan masyarakat nelayan semakin meningkat lagi," jelas Sudin. Ia menyebut, melalui kegiatan bakti nelayan ini, diharapkan akan terbuka ruang diskusi, untuk mendengarkan aspirasi langsung dari para nelayan, sehingga hal tersebut akan menjadi masukan bagi Ketua Komisi IV DPR RI dan Direktur Jenderal Perikanan Tangkap Kementerian Perikanan RI untuk merumuskan langkah-langkah kebijakan bagi pengembangan sektor perikanan di Kabupaten Lampung Selatan ke depannya. "Seperti kasus breakwater di TPI Way Muli kemarin, jika memang tupoksinya ada di KKP maka akan langsung dieksekusi pada tahun 2023, namun jika bukan wewenang KKP maka mohon dibuatkan studi kalayakanya nanti saya upayakan dan ajukan ke Kementerian PUPR," tegas Sudin. Perlu di ketahui sebelumnya, masyarakat nelayan Desa Way Muli sempat menyampaikan keluhan kepada bupati Lampung Selatan untuk bisa dibuatkan tempat tambatan perahu di area TPI Way Muli. Pasalnya, proyek pembangunan breakwater (pemecah ombak) yang dilakukan oleh Kementerian PUPR membuat aktivitas TPI terasa terganggu karena mengakibatkan perahu nelayan tidak bisa melakukan bongkar muat kapal dan berlabuh didekat TPI. Menyikapi hal tersebut, Ditjen Perikanan Tangkap Kementerian Perikanan RI Ir. Muhammad Zaini, MM. mengatakan, akan langsung menindaklanjuti keluhan masyarakat nelayan mengenai tambatan perahu di TPI Way Muli. "Setelah acara ini, nanti kami dengan Dinas Perikanan akan coba langsung melihat lokasi breakwater yang ada di Desa Way Muli, dan bersama-sama mencari jalan keluar atas keluhan para nelayan," ucapnya. Dirinya menambahkan, bantuan pemerintah menjadi salah satu upaya peningkatan kesejahteraan dan perekonomian nelayan. Langkah ini menjadi komitmen KKP melalui Dirjen Perikanan Tangkap untuk untuk terus memberikan perlindungan dan berbagai jaminan sosial kepada nelayan. (Hy) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Mengenal Upacara Adat Ruwat Bumi, Tradisi Yang Tetap Lestari Di Desa Sumur Kumbang

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Masih ingat mengenai upacara adat ruwat bumi Desa Sumur Kumbang, Kecamatan Kalianda? Setelah sebelumnya kita membahas mengenai sejarah dilaksanakannya upacara adat ruwat bumi. Kali ini, kita akan membahas mengenai ritual pelaksanaan upacara adat ruwat bumi di Desa Sumur Kumbang. Sesepuh Desa Sumur Kumbang Abah Santika menjelaskan, ritual tradisi Ruwat Bumi dimulai pada bulan Muharam selama 6 Kamis dan 1 Jum'at. Setiap hari Kamis sore para sesepuh kampung akan berkumpul di halaman Masjid setempat untuk membaca syekh yang merupakan bagian dari ritual ruwat bumi. Setelah selesai melaksanakan ritual, acara itu akan dilanjutkan dengan makan bersama. Namun, pada hari ke-7 pelaksanaan upacara adat Ruwat Bumi akan dilaksanakan di hari Jum'at. Yang mana, di hari terakhir tersebut seluruh masyarakat desa akan berbondong-bondong ke Masjid untuk bersama-sama melaksanakan Upacara Adat Ruwat Bumi. "Dimulainya bulan muharam, setiap hari Kamis sore itu diadain baca syekh selama 6 Kamis itu hanya sesepuh-sesepuhnya yang bisa baca syekh itu. Terakhir di hari ke-7 itu diadakannya di hari Jum'at, semua seluruh warga makan bersama di Masjid. Karena kebetulan masjid ini adalah center desa, berada ditengah-tengah desa," ungkap Abah Santika lebih lanjut. Yang tak kalah menarik adalah, khusus di setiap bulan Muharam, masyarakat setempat tidak diperbolehkan untuk membawa hasil bawaan dari kebun, khususnya sejenis kayu bakar diatas jam 11 siang ke rumah. Masyarakat akan mengumpulkan kayu bakar tersebut di titik lokasi yang memang telah disediakan oleh tetua kampung aufsatz schreiben lassen. Yang mena, menurut kepercayaan warga setempat, bila melanggar aturan yang telah berlaku sejak zaman nenek moyang itu, akan terjadi kesialan atau kemalangan kepada si pembawa ataupun desa setempat. "Ada ritual khusus disetiap satu bulan Muharam itu, kegiatan warga yang ke kebun itu tidak boleh membawa kayu ke rumah kalau sudah jam 11 lewat, tengah hari kesana powerpoint präsentation erstellen lassen. Kita kasih tanda bambu kuning yang dipasang di 4 penjuru, barat, timur, utara dan selatan. Nah kayunya dikumpulkan dititik itu, paginya baru boleh diambil dan dibawa pulang," tuturnya. "Ketika memasang patok itu juga ada bacaannya, bukan asal masang bambu kuning disitu. Kita titip ini, dibatas ini kepada nenek buyut kita facharbeit schreiben lassen. Nah, kalau sampai ada yang lupa terus kebawa pulang kayunya, kasih tahu nama yang bawa pulang kayu, nanti kita bantu," terangnya. Demikianlah rangkuman cerita mengenai sejarah dibalik Upacara Adat Ruwat Bumi yang setiap tahun dilaksanakan oleh masyarakat Desa Sumur Kumbang ghostwriter bachelorarbeit. Setelah mendengar cerita diatas, apakah menurutmu cerita melegenda tersebut hanya mitos dan takhayul semata? Atau memang pernah benar-benar nyata terjadi? Masih ingin tahu dan penasaran mengenai berbagai cerita legenda di Kabupaten Lampung Selatan ghostwriter seminararbeit? Simak dan pantau terus website resmi Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan, pada laman www.lampungselatankab.go.id. Berbagai tradisi, seni dan budaya hingga pariwisata akan terus kami sajikan setiap pekannya di hari Jum'at. (Kominfo). Bersambung......... [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Winarni : TPPS kecamatan dan desa Sidomulyo Harus Cetak Generasi Emas Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pemerintah kabupaten Lampung Selatan kembali menggelar roadshow Swasembada Gizi yang ke 16 di Desa Banjar Suri, Kecamatan Sidomulyo (11/8/2022). Dalam laporan Ketua Pelaksana Kegiatan Roadshow Swamsembada Gizi Rika Wati, S.Stp., MM mengatakan kegiatan talkshow ini dilaksanakan berdasarkan Perpres No. 72 Tahun 2021 Tentang Percepatan Penurunan Stunting. Ditempat yang sama, Duta Swasembada Gizi Hj. Winarni Nanang Ermanto dalam sambutannya mengatakan, melalui swasembada gizi, pemerintah terus berupaya menuntaskan Stunting. "Pemerintah Daerah terus berupaya menuntaskan penurunan Stunting serta mendukung dengan adanya kegiatan swasembada gizi ini," terang Winarni. Ketua Tim TP-PKK ini juga mengajak Tim Percepatan Penurunan Stunting ( TPPS ) Desa Banjar Suri dan Kecamatan Sidomulyo untuk menyelesaikan proyek besar yang harus di tuntaskan dalam penanganan Stunting, sehingga dengan harapan ditahun 2024 mendatang Lampung Selatan bebas dari Stanting. "Yang pasti, ini bukan tanggung jawab pemerintah daerah saja melainkan semua unsur lapisan masyarakat baik pihak Kepolisian, TNI, dan satuan kerja Perangkat Daerah Lampung Selatan," tegasnya. Bunda Winarni juga mengajak TPPS kecamatan Sidomulyo untuk terus menyelesaikan proyek besar ini yaitu dengan mencetak generasi unggulan lampung Selatan generasi emas yang berprestasi sehingga mempunyai tujuan dan mendapatkan SDM yang berkualitas untuk Indonesia maju. "Kegiatan road show hari ini jangan hanya seremonial saja, lanjutkan dengan kegiatan, lanjutkan dengan apa yang bisa kita lakukan. Karna faktor penyebab stunting ini banyak sekali diantaranya yang di sampaikan kepala KUA Sidomulyo seperti pernikahan dini, karna pernikahan yang di anjurkan pemerintah adalah usia 19 tahun baik laki laki maupun perempuan." Pesan Winarni. Pada roadshow swasembada Gizi kali ini, tampak hadir Ketua DWP Yani Thamrin, Kepala Dinas PMD Erdiansyah S.H M.M Camat Sidomulyo, seluruh Kepala Desa Kec Sidomulyo, dan beberapa Kepala OPD serta forkopimcam Sidomulyo.(ekarz-aap). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

H. Nanang Ermanto Lepas 20 Orang Kontingen Perwakilan Kwarcab Lampung Selatan Dalam Acara Jambore Nasional XI tahun 2022

KALIANDA, Diskominfo Lamsel- Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto selaku Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Lampung Selatan melepas peserta Jambore Nasional XI tahun 2022 yang akan berlangsung di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata (Buperta) Cibubur, Jakarta Timur, 13 s.d. 21 Agustus 2022 mendatang. Pelepasan tersebut digelar bertempat di Aula Krakatau, Kantor Bupati Lampung Selatan yang juga di hadiri langsung oleh Ketua Kwarcab Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto. Jambore Nasional Gerakan Pramuka XI Tahun 2022 bertujuan untuk membentuk sikap dan perilaku, meningkatkan kemandirian, keterampilan, persatuan dan kesatuan Pramuka Penggalang serta komitmen terhadap penghayatan dan pengamalan Kode Kehormatan Pramuka yaitu Satya dan Darma Pramuka. Dalam laporan, Ketua Kwarcab Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengatakan, jambore Nasional yang diselenggarakan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka setiap 5 (lima) tahun sekali merupakan tugas Kwartir Nasional Gerakan Pramuka yang diamanatkan oleh Musyawarah Nasional Gerakan Pramuka sebagai salah satu upaya mencapai tujuan Gerakan Pramuka. "Jambore Pramuka Penggalang adalah rekreasi edukatif di alam terbuka dalam bentuk perkemahan besar Pramuka Penggalang sebagai sarana pembinaan Pramuka Penggalang yang menitikberatkan pada kegiatan persaudaraan demi kerukunan dan perdamaian,"ucapnya. Dirinya juga menjelaskan, Jambore Nasional ke XI Tahun 2022 (Jamnas XI Tahun 2022) adalah sarana pendidikan dan pertemuan besar bagi Pramuka Penggalang yang bertujuan untuk membentuk watak, meningkatkan sikap kemadirian, keterampilan serta meningkatkan rasa kebangsaan yang ber “Bhinneka” sebagai manusia ber “IMTAQ”, ber “IPTEK” dan berjiwa Pancasila. "meskipun pandemi Covid-19 menunjukkan trend yang makin membaik, namum kewaspadaan dan penerapan protokol kesehatan tetap harus diterapkan dengan baik. Jamnas kali ini pelaksanaannya tidak sama dengan Jamnas sebelumnya, terutama yang berikatan dengan jumlah peserta," jelasnya. Diketahui, Peserta Kegiatan Jambore Nasional XI Tahun 2022 Kwartir Cabang Lampung Selatan berjumlah 20 orang peserta dengan rincian 2 regu pramuka penggalang yang masing-masing regu berjumlah 8 orang dan 2 orang pembina pendamping serta 2 orang asisten pembina (official). Majelis Pembimbing Cabang Gerakan Pramuka Kwartir Lampung Selatan (Mabicab) H.Nanang Ermanto dalam sambutannya berpesan, kepada 20 orang peserta perwakilan Kwartir Cabang Lampung Selatan untuk dapat menjaga nama baik serta mengharumkan daerah Lampung Selatan pada acara Nasional ini. " Saya juga berterimakasih kepada seluruh orang tua yang hari ini hadir melepas putra/putrinya sebagai tim kontingen Jambore Nasional ke XI Tahun 2022. Mudah-mudahan berkat doa dari kedua orang tua dapat melancarkan segala kegiatan tim Jambore Kwarcab Lampung Selatan," pesannya. Menutup sambutan, Ia juga berharap, kepada seluruh perwakilan kontingen kabupaten Lampung Selatan ini yang mengikuti Jambore Nasional ke XI Tahun 2022 ini, dapat menjadi contoh karakter dari generasi-generasi mendatang yang mempunyai kedisplinan yang dibentuk melalui kegiatan pramuka ini. "Dengan Lampung Selatan yang saat ini sedang memperbaiki serta mempersiapkan segala infrastruktur untuk mendukung pendapatan daerah, kelak insyaallah akan kita gelar Jambore Daerah di Lampung Selatan," tutupnya. [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Tinjau Lokasi Sirkuit Motocross Lampung Selatan, Bupati Nanang bersama Kapolres AKBP Edwin Langsung Uji Coba

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bersama Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin meninjau langsung lokasi sirkuit Motorcroos yang bertempat di seberang Masjid Agung tepatnya di belakang Kantor PWI Lampung Selatan, Kamis sore  (11/8/2022). Sirkuit yang sedang dalam proses finishing tersebut, akan rampung dikerjakan dalam kurun waktu 2 minggu yang setiap progresnya selalu di pantau langsung oleh Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto setiap hari. Pada kesempatan kali ini, AKBP Edwin Kapolres Lampung Selatan berkesempatan mencoba langsung sirkuit yang digadang-gadang akan menjadi sirkuit dengan skala nasional. Bahkan, dirinya mengajak beberapa anggota kepolisian untuk terjun langsung mencoba sirkuit motorcross yang nantinya akan menjadi salah satu lokasi gelaran acara Lampung Selatan Expo November mendatang. Seperti dijelaskan oleh Bupati Lampung Selatan H.Nanang Ermanto, lintasan sirkuit motocross ini akan di launching dalam rangkaian acara kejuaraan motocross dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Lampung Selatan, yang dibalut dalam acara “Lampung Selatan Expo 2022”. "Jadi pak Kapolres sirkuit ini dulunya ladang jagung yang penggunaan tak bertuan, namun setelah diketahui lahan ini ternyata milik Pemda langsung kami ambil alih dan tercetusnya pembuatan Sirkuit Motorcroos ini," jelasnya. Nanang Ermanto menuturkan, sirkuit motorcroos dibangun dengan luas tanah 5,3 hektar dan memiliki panjang lintasan 1,4 kilometer. Selain itu sirkuit ini juga dilengkapi dengan pemandangan alam Lampung Selatan berupa Gunung Rajabasa, Pantai dan  keindahan kota Kalianda yang nanti akan memanjakan mata dari para rider. "Karena posisinya juga seperti diperbukitan, nanti para rider juga akan menikmati keindahan Lampung Selatan ini pak, gunung rajabasa tampak jelas didepan mata, pantai Lampung Selatan pun terlihat, serta keindahan kota Kalianda yang masih hijau ini akan membuat takjub para raider," tuturnya. Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin yang mendengar penjelasan dari Bupati Lampung Selatan itu pun langsung memberikan apresiasi atas gagasan yang sudah dibuat oleh Pemerintah Daerah Lampung Selatan. Dirinya mengatakan sirkuit ini akan banyak mencetak rider-rider berprestasi di masa yang akan datang. "Wah keren sekali pak, luar biasa gagasannya. Ini skalanya benar sudah nasional tinggal sedikit lagi finishing dan dilengkapi dengan fasilitas-fasilitas yang mendukung lainnya," ungkapnya. AKBD Edwin juga menambahkan, pihaknya nanti akan membantu dalam mempromosikan Kejuaraan Motocross Lampung Selatan ini dengan mengundang beberapa klub-klub motor yang juga pada pada bulan Juli lalu mengikuti Bhayangkara Trail Adventure Reborn Polres Lampung Selatan. "Nanti kami juga akan ikut mempromosikan gelaran acara Kejuaraan Motorcroos ini, pasti akan banyak sekali peminatnya. Apalagi dengan sirkuit yang memang sangat baru para raider akan tertantang untuk mencobanya," tambahnya. Untuk diketahui, sirkulasi motocross Lampung Selatan ini nantinya akan melalui uji coba lintasan motoross yang dibalut dalam gelaran acara khusus kemudian motocross tingkat lokal sebelum nantinya sah di dalam rangkaian acara Kejuaraan Motocross tingkat Nasional. (lmhr). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Tim Sepak Bola Wanita Srikandi Lampung Selatan Silaturahmi Dengan Bupati Nanang Ermanto

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Tim Sepak Bola Wanita Srikandi Lampung Selatan melakukan silaturahmi dengan Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto beserta istri Hj. Winarni Nanang Ermanto di ruang kerja bupati, kantor bupati setempat, Kamis (11/8/2022). Dalam kunjungannya, pihak Tim Sepak Bola Wanita Srikandi Lampung Selatan memperkenalkan diri, sebagai tim sepak bola wanita naungan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Kabupaten Lampung Selatan. Manager/Head Coach Tim Sepak Bola Wanita Srikandi Lampung Selatan Agus Crespo mengatakan, selain sebagai ajang silaturahmi dan menumbuhkan semangat bagi para pemain, audiensi ini juga bertujuan untuk meminta dukungan kepada Pemerintah Daerah dalam menyukseskan program-program olahraga sepak bola. Melalui silaturahmi ini diharapkan, tim sepak bola wanita Srikandi Lampung Selatan tidak lagi mengalami kendala dan keberadaannya bisa diketahui dan terpantau oleh pemerintah daerah. Sehingga, olahraga sepak bola wanita dapat berkembang lebih baik lagi. "Bersilaturahmi dengan pak bupati dan ini tujuannya adalah untuk memberikan semangat kita, kedepannya membangun pesepak bola di Lampung Selatan. Menjadikan motivasi bagi teman teman kami yang belum terpantau dan termonitor, kami mengucapkan terimakasih banyak atas kesempatan yang diberikan oleh Bupati Lampung Selatan beserta jajaran," kata Agus. Pada kesempatan yang sama, Wakil Ketua PSSI Lampung Selatan Frans Sinatra Adung mengungkapkan, Tim Sepak Bola Wanita Srikandi Lampung Selatan memiliki potensi yang bisa dikembangkan. Mengingat, banyaknya prestasi yang telah berhasil diraih. Bahkan, salah satu pemain sepak bola wanita asal Kecamatan Way Sulan, Kabupaten Lampung Selatan, Aulia Al Mabruroh berhasil berlaga di pertandingan Piala AFF U-18 Wanita pada beberapa waktu yang lalu. "Berlaga di internasional pada laga AFFIni menjadi motivasi bagi kami, mohon support dari semua stakeholder. Semoga ini menjadi titik awal, yang selama ini putri menjadi tabu dalam permainan ini. Tim ini sudah lama terbentuk 3 tahun yang lalu. Tim ini kami beri nama Srikandi Lampung Selatan," ungkapnya. Sementara, Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto sangat mengapresiasi keberadaan tim sepak bola wanita di Kabupaten Lampung Selatan. Dirinya berharap, potensi pada sektor dunia olahraga ini dapat terus ditingkatkan lebih baik lagi. Menurut Nanang dalam menjaga organisasi diperlukan adanya komitmen yabg kuat dari seluruh anggota. Dirinya juga menyarankan, agar PSSI Lampung Selatan dan official tim sepak bola wanita Srikandi Lampung Selatan, dapat terus menjaga kekompakan guna menjaga keutuhan tim. "Mengemas suatu organisasi gak gampang, perlu komitmen. Komitmen dari kepengurusan ini yang harus dibenahi, ini kuncinya, arahnya mau kemana, dibutuhkan kebersamaan. Yang paling sulit ini adalah bangun tim tapi kalau kepengurusan PSSI dan kepengurusan officialnya kompak, saya yakin," katanya. "Satu pembinaan adalah keseriusan, bina yang benar, aku paling pantang kalo kita ngebon ngebon. Cuma kalau udah untuk berbisnis sudah males aku liatnya, bangun dulu kekompakan. Managemennya benar-benar. Ini harus belajar managemennya. Benar-benar di seleksi, saya dulu gak nyembah pemain, yang saya lihat disiplinnya," tegas Nanang. Nanang juga berpesan kepada para atlet sepak bola wanita Srikandi Lampung Selatan agar dapat meningkatkan kedisiplinan dan tidak pernah bosan untuk terus berlatih, serta tidak menyombongkan diri atas capaian yang telah berhasil diraih. Dengan menerapkan semua hal tersebut, Nanang yakin, para atlet sepak bola wanita Lampung Selatan dapat lebih mudah, untuk melenggang ke tingkat nasional dan bergabung dengan timnas Indonesia. "Kuncinya disiplin dulu kalau kita mau cetak pemain. Sebenarnya, dalam olahraga nggak ada yang tabu, kalau berolahraga ini bagus, orang yang berjiwa olahraga ini pasti suportif. Kalau mau bina, bina benar. Fasilitas nanti kami pinjemin lapangan, supaya gak kesana-kesini. Nanti dijadwal berapa hari sekali dalam seminggu," tukasnya. (ptm). [..]

Dibuat oleh : A