Berita Pariwisata

gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Ketua PDBI Lampung Selatan Apresiasi Atlet Marching Band Berprestasi Ditingkat Nasional

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Ketua Umum Persatuan Drum Band Indonesia (PDBI) Kabupaten Lampung Selatan mengapresiasi atlet marching band utusan Lampung Selatan yang berhasil meraih juara umum II pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Batavia Marching Band Competition yang berlangsung di Jakarta pada tanggal 3 November 2019. Hal itu dikemukakan Ketua Umum PDBI Kabuaten Lampung Selatan yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto saat menerima silaturahmi unsur Pengurus PDBI Kabupaten Lampung Selatan bersama sejumlah atlet marching band SMPN 1 Kecamatan Katibung di rumah dinas bupati setempat, Selasa (5/11/2019). “Tentunya sebagai Ketua Umum PDBI Kabupaten Lampung Selatan saya sangat bangga dan mengucapkan terima kasih kepada drum band SMPN 1 Kecamatan Katibung yang telah mewakili Lampung Selatan dan berhasil menjadi juara di kancah nasional,” ungkap Winarni. Meskipun hanya berada diposisi kedua, Winarni cukup puas dengan raihan yang dicapai atlet drum band dari SMPN 1 Katibung. Mengingat persiapan dan pembinaan yang dilakukan pihaknya dirasa belum maksimal karena kepengurusan PDBI yang baru terbentuk beberapa waktu lalu. “SK turun itu sebelum Idul Fitri, dan pelantikan baru dilaksanakan setelah Idul Adha. Artinya, baru beberapa bulan saja dengan koordinasi dan pembinaan semaksimal mungkin kita bisa meraih juara. Mudah-mudahan ini (prestasi) bisa menjadi motivasi dan penyemangat unit-unit drum band yang lainnya,” ujarnya. Disamping itu, Winarni juga berharap akan lahir lebih banyak lagi unit-unit drum band yang akan mengharumkan nama Kabupaten Lampung Selatan ditingkat nasional. Sebab dia menilai, Lampung Selatan memiliki banyak unit drum band yang sudah meraih juara di berbagai event baik di level provinsi maupun Sumbagsel bahkan hingga luar daerah Lampung Selatan. “Kedepan pastinya kita lebih ditingkatkan lagi pembinaannya. Karena kemarin kan kita baru terbentuk, namun tahun depan sudah kita anggarkan untuk pembinaannya. Bahkan kita juga sudah anggarkan alat untuk unit drum band kita sendiri, supaya nanti kita bisa mencetak atlet-atlet yang akan mewakili Kabupaten Lampung Selatan di kancah nasional,” tandasnya. Sementara, Ketua Harian PDBI Lampung Selatan, Nursyamsi HZ, S.Ag, M.Pd.I mengatakan, capaian prestasi itu diraih berkat dukungan Ketua Umum PDBI Lampung Selatan yang selalu mensuport dan turun langsung memberikan pembinaan. “Target kita memang masuk tiga besar. Dan alhamdulillah, meskipun diusia yang masih prematur, PDBI Lampung Selatan bisa meraih juara umum II ditingkat nasional,” kata Nursyamsi. Lebih lanjut dia menjelaskan, setelah mengikuti Kejurnas Batavia Marching Band Competition di Jakarta pada hari Minggu, 3 November 2019, utusan Marching Band Kabupaten Lampung Selatan meraih juara umum II dengan raihan diberbagai kategori. Dia menyebut, untuk lomba konser, seperti juara 3 kostum, juara 6 color guard, juara 3 pilcomendor, juara 2 eksembel, juara 4 akustik, dan juara 6 teknik. “Atas raihan ini kita menempati peringkat keempat kategori konser,” ungkapnya. Sedangkan untuk lomba display, raihan yang dicapai yakni, juara 1 mayoret, juara 2 kostum, juara 1 pilkomender, juara 2 display, juara 2 ensamble, juara 2 jendral efek, juara 2 perkus, dan juara 2 colour guard. "Untuk display kita meraih peringkat kedua. Sehingga kita berhasil meraih juara umum II secara keseluruhan,” pungkasnya. (az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Kebutuhan Organisasi, Nanang Ermanto Mutasi Kepala BPPRD Lampung Selatan

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto melakukan mutasi Kepala Badan Pengelola Pajak dan Retribusi Daerah (BPPRD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Prosesi pelantikan dan pengambilan sumpah pejabat pimpinan tinggi pratama (eselon II) yang dilaksanakan di Aula Krakatau, Selasa sore (5/11/2019), turut disaksikan Sekretaris Daerah beserta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemkab setempat. Adapun, dalam pelantikan itu Drs. Burhanudin, MM yang sebelumnya menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan di rolling sebagai Kepala BPPRD Lampung Selatan. Dimana sebelumnya, posisi Kepala BPPRD dijabat Badruzzaman sebagai Plt. Sementara, kursi Kepala Dinas Pendidikan yang ditinggalkan, untuk saat ini masih dijabat oleh Burhanudin sebagai Plt. Menurut Plt Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto, mutasi atau rolling jabatan merupakan hal yang biasa. Artinya, kata dia, setiap pejabat baik eselon II, eselon III dan eselon IV harus siap dirolling sesuai dengan kebutuhan organisasi. Dengan harapan, dapat membuat lebih segar pada jabatan yang baru, dan diharapkan dapat menjadi dorongan, motivasi dan energi tambahan dalam pelaksanaan tugas dan tanggung jawab selaku aparatur pemerintah. “Ini (mutasi) adalah hal yang biasa sebagai kebutuhan organisasi, serta sebagai salah satu upaya penyegaran dalam rangka memperbaiki kinerja bagi pejabat struktural yang mendudukinya,” tukas Nanang. Plt Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto menyerahkan SK Plt Kepala Dinas Pendidikan kepada Burhanudin. Disamping itu lanjut Nanang, mutasi atau promosi jabatan merupakan sebuah amanah serta bentuk kepercayaan pimpinan yang harus dijaga dan dilaksanakan dengan sebaik-baiknya oleh ASN. Untuk itu kata Nanang, amanah yang diberikan harus disyukuri dan dapat dijaga serta diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam bekerja secara maksimal dalam memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat. “Jabatan adalah suatu amanah. Oleh karena itu, pejabat yang baru harus dapat mengoptimalkan dan meningkatkan kinerjanya dalam rangka menggenjot penerimaan pajak dan mengkoordinasikan peran retribusi daerah secara lebih baik lagi dalam rangka meningkatkan dan memeratakan kesejahteraan masyarakat,” kata Nanang. (az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Rapat Koordinasi, Winarni Ingatkan DWP Lampung Selatan Bijak Gunakan Medsos

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Penasehat Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto mengingatkan pengurus dan anggota DWP setempat tetap bijak dalam menggunakan media sosial (medsos). Itu disampaikan Winarni disela-sela sambutannya pada acara Rapat Koordinasi DWP Kabupaten Lampung Selatan yang digelar di Aula Dinas Kesehatan Lampung Selatan, Selasa (5/11/2019). “Perlu saya mengingatkan sekaligus mengajak kepada kita semua yang hadir disini agar lebih bijak dalam menggunakan media sosial,” ujar Winarni. Menurut Winarni, sebagai isteri PNS atau Aparatur Sipil Negara, DWP juga diharapkan dapat memposisikan diri dalam setiap pergaulan sehari-hari di masyarakat, termasuk pergaulan dalam organisasi intansi yang sedang diduduki oleh suami. Kemudian, selain harus mampu memposisikan diri sebagai pendamping suami dan mampu mendukung kinerja suami dalam menjalankan tugas, DWP juga harus menjadi orang yang bijak dalam bermedsos untuk sesuatu yang dapat mendatangkan kebaikan, bukan sebaliknya. “Sudah banyak contohnya, hanya gara-gara nyinyir di medos karier suaminya hancur seketika. Maka saya ingatkan, jaga diri dan pergaulan kita untuk karier suami yang kita cintai. Karena suami kita sudah susah payah berjuang untuk keluarga dan juga diri kita sendiri,” pesan Winarni. Dalam kesempatan itu, Winarni juga mengimbau anggota DWP untuk terus membekali diri dengan ilmu pengetahuan serta keterampilan yang dapat berfungsi dalam memperlancar tugas suami yang setiap hari semakin berat, dan menuntut kesiapan dan dukungan dari keluarga. “Saya berharap, DWP juga dapat meningkatkan kualitas sebagai perempuan untuk menjadi pelaku utama dalam ketahanan keluarga. Mari kita tingkatkan kualitas pengetahuan keterampilan serta spiritualitas perbaikan revolusi mental dengan berbasis keluarga, sehingga kita dapat menjadi contoh yang baik,” katanya. Sementara, Ketua DWP Kabupaten Lampung Selatan, Siti Fatimah Fredy mengatakan, selain sebagai ajang silaturahmi antara pengurus, dilaksanakannya kegiatan itu bertujuan untuk memberikan tambahan wawasan dan keilmuan bagi pengurus DWP, unsur pelaksana dinas instansi dan kecamatan se-Kabupaten Lampung Selatan. Dimana katanya, dalam Rapat Koordinasi itu diisi dengan pemberian materi oleh narasumber yakni, dr. Aden Mart Purba, Sp.OT dari RSUD Bob Bazar Kalianda tentang Osteoarthritis sendi lutut dan materi tentang kecantikan yang disampaikan oleh Karmila selaku Excutive Diamond Indonesia dari HDI. “Selain sebagai ajang silaturahmi, saya berharap Rapat Koordinasi ini senantiasa bisa meningkatkan motivasi dan keterampilan kita sebagai pendamping seorang ASN. Jaga selalu kekompakan dan jalinan silaturahmi diantara kita,” pungkasnya. (az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Touring Wisata Otomotif 2019 IMI Korwil Lampung Selatan

KALIANDA - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, Hi. Nanang Ermanto, menghadiri Opening Touring Wisata Otomotif 2019 Ikatan Motor Indonesia (IMI) Koordinator Wilayah (Korwil) Lampung Selatan bersama klub mobil dan motor se-Kabupaten Lampung Selatan, di GOR Way Handak (GWH) Kalianda, Lampung Selatan, pada Sabtu malam (2-11-2019). Mengenakan jaket berwarna hitam, Nanang Ermanto yang hadir bersama beberapa Kepala OPD, menikmati acara yang disuguhkan IMI Korwil Lampung Selatan. Pembagian doorprize hingga alunan musik rock dari Group Band "Garuntang" yang berasal dari desa Way Galih, Kecamatan Tanjung Bintang mengisi acara di panggung GWH yang berukuran 8x15 meter. GOR Way Handak (GWH) Kalianda Lampung Selatan, yang merupakan salah satu pusat kuliner di Kalianda, selalu di isi dengan berbagai kegiatan, baik itu kegiatan olah raga, kegiatan sosial maupun hiburan. Bahkan dalam setiap akhir pekan, panggung GWH selalu di isi dengan berbagai hiburan, baik itu group band maupun sajian tari tradisional untuk mengangkat kearifan lokal. Di Awal Nopember Tahun 2019 ini, sejumlah pecinta otomotif yang tergabung dalam IMI Korwil Lampung Selatan melaksanakan kegiatan touring wisata 2019 untuk mempromosikan wisata yang ada di Lampung Selatan. Pada pagi harinya, para pecinta otomotif melakukan berbagai kegiatan di GWH sebelum mereka menyusuri jalan beraspal menuju objek wisata religi Taman Makam Pahlawan Radin Inten II pada siang harinya serta penanaman pohon mangrove di Pantai Kedu Warna. Kegiatan touring wisata 2019 itu sendiri ditutup dengan pembagian doorprize serta sajian musik dimalam harinya. Dalam sambutannya, Sekretaris IMI Korwil Lampung Selatan, Muslim Pranata, mengucapkan terima kasih kepada Plt. Bupati Lampung Selatan yang telah memberi ruang bagi masyarakat Lampung Selatan untuk berkreasi dan beraktivitas di GOR Way Handak. Pada kesempatan itu, Muslim juga mengucapkan terima kasih kepada Nanang yang telah mendukung penuh serta respek terhadap pecinta otomotif di Lampung Selatan. "Terima kasih saya ucapkan kepada Plt. Bupati Lampung Selatan, Nanang Ermanto yang telah mendukung kegiatan kami. Insya Allah, di bulan Desember Tahun 2019, kami juga akan mengadakan Road Race," kata Muslim. Untuk diketahui, sejak pukul 10.00 WIB, sejumlah kendaraan bermotor roda dua dan roda empat dari berbagai club, berdatangan di GWH. Baru sekitar pukul 14.00 WIB, 400 kendaraan roda dua serta 150 kendaraan roda empat, menuju Taman Makam Pahlawan Radin Inten II, yang terletak di desa Gedung Harta, Kecamatan Penengahan, Lampung Selatan. Sekretaris IMI Korwil Lampung Selatan, Muslim Pranata menuturkan, tujuan mengunjungi Makam Pahlawan Nasional Radin Inten II adalah, selain untuk berziarah, juga untuk memperkenalkan kepada sesama anggota club motor akan kepahlawanan Radin Inten II yang saat ini, lokasi tersebut merupakan salah satu objek wisata religi yang ada di Kabupaten Lampung Selatan. Usai berziarah, para pecinta otomotif melanjutkan perjalanan menuju Pantai Kedu Warna yang terletak di Kelurahan Way Urang, Kecamatan Kalianda. Disana, mereka melakukan kegiatan penanaman pohon mangrove. (kominfo). [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Jumat Bersih Di Bakauheni, Nanang : Gotong Royong Warisan Leluhur Yang Harus Terus Dilestarikan

BAKAUHENI, Diskominfo Lamsel - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan, H. Nanang Ermanto meminta kepada Kepala Desa Hatta, Tumenggung Lekok dan Kepala Desa Klawi, Bahtiar Ibrahim, untuk terus menggalakkan kegiatan gotong royong bersama masyarakat. Sebab menurutnya, budaya gotong royong harus terus dilestarikan di tengah-tengah masyarakat karena merupakan salah satu warisan leluhur yang memiliki nilai-nilai positif, terutama dalam memupuk kerja sama dan kekompakan masyarakat. Demikian pesan yang disampaikan Nanang Ermanto disela melaksanakan kegiatan Jumat bersih bersama masyarakat yang dipusatkan di Desa Hatta dan Klawi, Kecamatan Bakauheni, Jumat (1/11/2019). Aksi Jumat bersih bersama masyarakat, Plt bupati beserta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu, dimulai dengan bergotong royong untuk membuka jalan antara desa Hatta dan desa Klawi. "Saya minta pak kades, ini (gotong royong) jangan diputus sampai hari ini saja. Ajak masyarakat, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, untuk bersama-sama membangun dan menggali potensi yang ada di desa. Inilah yang akan kita wariskan kepada generasi yang akan datang," tukas Nanang. Dihadapan aparatur desa serta masyarakat Desa Hatta, Nanang juga menjelaskan bahwa Pemkab Lampung Selatan telah memprogramkan kegiatan Jumat bersih yang diisi dengan kegiatan gotong royong bersama masyarakat serta membuka pelayanan kepada masyarakat seperti pelayanan kesehatan, pelayanan kependudukan maupun pelayanan lainnya. Selain itu, dihadapan kepala OPD, Nanang juga kembali mengingatkan agar masing-masing OPD telah memiliki program yang akan dilakukan disetiap pelaksanaan kegiatan Jumat bersih. Sebab, dirinya tidak ingin kegiatan Jumat bersih hanya sebatas seremonial semata. Tetapi setiap kehiatan yang dilakukan dapat memberikan manfaat bagi desa yang dikunjungi. Demikian juga penggalian potensi yang ada pada desa itu sendiri. "Setiap Jumat, kita memprogramkan kegiatan gotong-royong. Desa Hatta dan Klawi merupakan yang pertama kali kita programkan gotong royong. Jadi jangan hanya sebatas seremoni dan berhenti sampai disini saja,” imbuhnya. Disamping itu, dalam kesempatan itu Nanang juga meminta kepada kedua Kepala Desa Hatta dan Kepala Desa Klawi untuk dapat mengembangkan desanya menjadi salah satu desa wisata yang ada di Kabupaten Lampung Selatan. Saat memasuki Dusun Merut, Desa Hatta, Nanang melihat potensi yang dimiliki Dusun Merut tersebut yang sangat memungkinkan untuk dikembangkan menjadi desa wisata. Selain jaraknya yang tidak terlalu jauh dengan pelabuhan penyeberangan Bakauheni (sekitar 4 km), struktur tanah yang berbukit juga menjadi kelebihan tersendiri dari Dusun Merut. Untuk itu, dia meminta kepada dinas PU untuk segera menurunkan alat berat, dan berkoordinasi dengan kecamatan serta perangkat desa untuk memperbaiki jembatan serta membuka jalan. “Di desa ini saya liat punya potensi yang bisa dikembangkan menjadi desa wisata. Ini harus dimanfaatkan dan dikembangkan. Nanti Kadis PUPR akan membawa alat berat untuk menata jalan serta Kadis Perkim untuk membantu menata ruang. Tapi nanti masyarakat ikut membantu," ujar Nanang. Selain itu, di Dusun Merut, juga terdapat Bukit Merut, dimana ketika berada dibukit tersebut, pemandangan hamparan pantai cukup jelas terlihat. Dari bukit Merut juga jelas terlihat Tanjung Tua, yang merupakan salah satu spot memancing yang sudah banyak dikenal kalangan mancing mania. Lebih lanjut Nanang menjelaskan bahwa Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi akan mengembangkan wilayah Bakauheni sebagai kawasan wisata terintegrasi. Dengan demikian, dirinya berharap, Desa Hatta yang memiliki wilayah geografis yang memungkinkan untuk dikembangkan sebagai desa wisata, harus bisa mengambil peluang dan perlu mempersiapkan diri menjadi salah satu pendukung apa yang diharapkan oleh Gubernur Lampung. Seperti diketahui, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung, pada Sabtu, 19 Oktober 2019 lalu, Gubernur Lampung, Arinal Djunaidi telah menandatangani MoU dengan PT ASDP Indonesia (Persero), PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporations (PT ITC Persero) dan PT Hutama Karya (Persero) untuk mengembangkan wilayah Bakauheni sebagai kawasan wisata terintegrasi. Hal ini tentunya harus disikapi oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan guna mendukung sekaligus memanfaatkan apa yang direncanakan oleh Gubernur Lampung, guna menjadikan Lampung Selatan lebih baik lagi. Terutama dari sektor pariwisata serta UMKM yang ada di Kabupaten Lampung Selatan. (kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Nanang Ermanto Ikut Galakkan Imbauan Minum Kopi Setiap Jumat

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto ikut menggalakkan gerakan minum kopi serentak setiap Jumat di wilayahnya. Ini menyusul keluarnya surat edaran Gubernur Lampung Arinal Djunaidi nomor 045.2/2708/V.20/2019 tertanggal 23 Oktober 2019 tentang hari Jumat sebagai hari minum kopi untuk masyarakat di Lampung. Dalam surat edaran itu, gubernur mengimbau kepada seluruh instansi pemerintah dan swasta di Provinsi Lampung untuk menyajikan minuman kopi Lampung di kantor setiap hari Jumat. Selain itu, masyarakat juga diimbau setiap hari Jumat untuk meminum kopi dan menyajikan kopi asli Lampung sebagai sajian untuk tamu yang berkunjung. Menanggapi imbauan itu, Plt Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto bersama jajarannya terlihat kompak meminum kopi pada kegiatan gerakkan Jumat bersih di Kecamatan Bakauheni. “Setiap hari kita kan memang minum kopi. Jadi ini tinggal kita galakkan saja,” kata Nanang disela kegiatan usai gotong royong bersama masyarakat Desa Hatta, Kecamatan Bakauheni, Jumat (1/11/2019). Sementara, Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Pemkab Lampung Selatan, M. Sefri Masdian, S.Sos menambahkan, Pemkab Lampung Selatan menyambut baik imbauan gubernur tersebut. Sebab menurutnya, hal itu juga menjadi salah satu upaya pemerintah untuk mempromosikan kopi Lampung, yang tujuannya adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat perkopian baik petani, perajin maupun pedagang kopi di Provinsi Lampung, khususnya Kabupaten Lampung Selatan. "Ya ini melaksanakan imbauan Gubernur Lampung. Kemarin per tanggal 23 Oktober, Pemerintah Provinsi Lampung mengeluarkan surat edaran gubernur yang isinya adalah menetapkan hari Jumat sebagai Hari Minum Kopi untuk masyarakat Provinsi Lampung," kata Sefri. (az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Jelang Lomba Kesrak PKK KB Kesehatan, Ketua TP PKK Lampung Selatan Gencar Lakukan Pembinaan Di Desa Taman Agung

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Lampung Selatan Hj. Winarni Nanang Ermanto bersama tim kabupaten gencar melakukan pembinaan di Desa Taman Agung, Kecamatan Kalianda. Pasalnya, dalam satu bulan kedepan Desa Taman Agung yang terpilih mewakili Kabupaten Lampung Selatan akan dinilai tim provinsi pada lomba Kesatuan Gerak (Kesrak) PKK KB Kesehatan tingkat provinsi Lampung tahun 2019. Selain Winarni, pembinaan kali ini turut dihadiri juga oleh perwakilan Tim Kesrak PKK KB Kesehatan Provinsi Lampung Zainal Aspin, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ir. Prianto Putro, sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dan Camat Kalianda. Dalam kesempatan itu, Winarni menyampaikan ucapan terimankasih atas kehadiran tim perwakilan Badan Dalduk-KB Provinsi Lampung selaku tim kesrak provinsi dalam rangka pembinaan kesiapan Desa Taman Agung untuk mengikuti lomba. “Kami siap seratus persen untuk menerima arahan, bimbingan, petunjuk dan apapun yang ditetapkan oleh tim Kesrak Provinsi Lampung. Harapan kami Desa Taman Agung menjadi juara, untuk itu kami siap melengkapi apapun kekurangan yang ada,” ujar Winarni dalam kegiatan pembinaan di Desa Taman Agung, Jumat (1/11/2019. Dikesempatan itu, Winarni juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua tim dan segenap OPD yang telah melakukan pembinaan selama ini. Sehingga Desa Taman Agung siap untuk dilombakan pada tanggal 4 Desember 2019 mendatang. “Alhamdulillah desa ini cukup lengkap dan kadernya banyak. Jadi kami tidak terlalu sulit untuk melakukan pembinaan,” katanya. Sementara Priyanto Putro mewakili Plt Bupati Lampung Selatan meminta seluruh OPD terkait agar mengedepankan gotong royong dan kebersamaan dan selalu kompak dalam melakukan pembinaan. “Kepada segenap warga masyarakat terutama para kader, saya juga minta agar tetap bersemangat dalam melaksanakan persiapan. Karena waktu satu bulan adalah waktu yang relatif pendek untuk menyambut lomba ini,” imbuhnya. Ditempat sama, perwakilan Badan Dalduk KB Provinsi Lampung, Zainal Aspin merinci dan menjelaskan satu persatu materi yang akan menjadi objek penilaian oleh tim penilai dari provinsi. “Yang pertama dicari oleh tim penilai itu adalah kesalahan. Oleh karena itu masih ada waktu untuk memperbaiki hal hal yang menjadi kekurangan,” bebernya. Lebih lanjut dia mengatakan, pada tahun lalu Desa Way Sari, Kecamatan Natar, berhasil menjadi juara tingkat nasional kategori kesrak dan meraih penghargaan Upakarti Tingkat Madya. Dimana kata dia, salah satu kadernya, Rina berhasil meraih juara kedua kader terbaik tingkat nasional sehingga diikutkan pada upacara detik-detik proklamasi Kemerdekaan HUT RI, pada tanggal 17 Agustus 2019 di istana negara. Untu itu, dirinya juga berharap akan banyak lintas sektor terkait yang terlibat. Sebab menurutnya, semakin banyak OPD atau lintas sektor yang terlibat dalam kegiatan itu, maka peluang untuk meraih juara juga akan akan semakin besar. “Saya berharap melalui Desa Taman Agung ini kedepan bukan lagi Pakarti Madya yang diraih, tetapi Pakarti Utama. Karena saya melihat potensi dan kesiapan para kader yang ada, saya optimis desa ini akan dapat mencapai prestasi yang baik dalam lomba ini. Munculkan lebih banyak inovasi,” tandasnya. (hr/kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Jaga Kebugaran, Pemkab Lampung Selatan Rutin Laksanakan Senam Jantung Sehat Jumat Pagi

KALIANDA, Diskominfo Lamsel – Mengawali rutinitas diawal bulan November 2019, Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Ketua Tim Penggerak PKK Hj. Winarni melaksanakan senam pagi bersama (senam jantung sehat), Jumat (1/11/2019). Kegiatan yang rutin dilaksanakan di GOR Way Handak (GWH) Kalianda setiap Jumat pagi itu diikuti para pejabat utama, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta para Aparatur Sipil Negara (ASN) dilingkungan Pemkab Lampung Selatan. Selain sebagai sarana untuk menjaga kebugaran fisik, senam bersama itu juga merupakan sarana refresing bagi para ASN untuk melepas penat ditengah rutinitas kerja selama sepekan. Disamping itu, senam bersama itu juga menjadi wadah silaturahmi antar ASN untuk saling berinteraksi, sehingga terbagun kedekatan emosional yang bisa menjadi energi positif dalam diri ASN untuk menjalankankan tugasnya sebagai abdi negara. (kmf) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Plt Bupati dan Ketua TP PKK Lampung Selatan Hadiri Pengajian Masyarakat di Kecamatan Tanjung Bintang

TANJUNG BINTANG, Diskominfo Lamsel – Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto dan Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Hj. Winarni menghadiri pengajian masyarakat di SDN 1 Desa Sukanegara, Kecamatan Tanjung Bintang, Kamis siang (31/10/2019). Pengajian masyarakat ini juga dihadiri lima anggota DPRD Lampung Selatan dapil VI (Merbau Mataram, Tanjung Bintang, Tanjung Sari) serta sejumlah pejabat utama dilingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan. Dihadapan ribuan warga yang hadir, Plt Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengatakan, selain untuk mempererat tali silaturahmi, pengajian masyarakat itu menjadi pengobat rindu dirinya dengan warga Tanjung Bintang. “Kehadiran kami disini sekaligus temu kangen saya. Karena tadi saya bisik-bisik dengan istri (Ketua TP PKK), kami sudah lama gak pulang ke rumah (Tanjung Bintang). Jadi ini obat kangen kami,” ujar Nanang. Selanjutnya Nanang menyampaikan, Kegiatan pengajian masyarakat Kabupaten Lampung Selatan itu, merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan rasa syukur kepada Allah SWT, atas segala nikmat hidup yang telah diberikan. “Oleh karena itu, sebagai perwujudan rasa syukur kita pada Allah SWT tidak berlebihan kiranya kita sebagai hamba-Nya melaksanakan kegiatan pengajian ini,” katanya. Nanang menambahkan, selain sebagai syiar dan dakwah, acara pengajian tersebut juga merupakan sarana intropeksi diri dan refleksi atas seluruh aktivitas yang selama ini dikerjakan, guna menumbuhkan kesadaran, dan memperbanyak permohonan ampun atas segala perbuatan salah dan dosa. “Ke depan, marilah kita manfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya, tunaikan yang hak dan tinggalkan yang bathil. Jadikan momentum pengajian masyarakat ini sebagai pemacu semangat dan pemantapan tekad untuk senantiasa menghijrahkan diri menuju kehidupan yang lebih baik dalam menegakkan agama Allah,” tandasnya. Sementara pengajian masyarakat itu diisi tausiah agama yang disampaikan oleh KH. Ismail Pimpinan Pondok Pesantren Riyadus Solihin dari Bandar Lampung. (az) [..]

Dibuat oleh : A
gambar
Lihat Berita
Pariwisata

Sulap Lapas Jadi Instagramable, Nanang Ermanto Apresiasi Kinerja Kalapas Kelas IIA Kalianda

KALIANDA, Diskominfo Lamsel - Pelaksana tugas (Plt) Bupati Lampung Selatan H. Nanang Ermanto mengapresiasi kinerja dan terobosan yang dilakukan Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kalianda (Kalapas) Kelas IIA Kalianda, Endang Lintang, SH, MH. Pasalnya, Kalapas yang baru bertugas mulai Januari 2019 ini mampu merubah paradigma tentang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) sebagai tempat yang angker menjadi tempat yang asri, nyaman, hits, kekinian atau menjadi tempat yang istagramable. “Ini luar biasa, saya sangat mengapresiasi langkah pak Endang Lintang yang bisa merubah Lapas menjadi seperti ini,” ujar Nanang saat mengunjungi Lapas Kelas IIA dalam rangka peringatan Hari Dharma Karya Dhika ke-74 tahun 2019, Rabu (30/10/2019). Sementara itu, Kalapas Endang Lintang mengatakan, terobosan yang dilakukannya bertujuan untuk merubah kesan Lapas yang dikenal angker menjadi tempat yang asri sehingga ramah bagi sanak keluarga yang berkunjung maupun bagi warga binaan Lapas itu sendiri. Pantauan tim ini, suasana asri dan sejuk mulai terasa saat memasuki halaman Lapas dengan suguhan pemandangan taman yang tertata rapi. Demikian juga dinding bagian depan Lapas yang dihiasi mural berkonsep natural. Sama halnya seperti diluar Lapas, suasana didalam Lapas pun tak kalah asri dengan deretan bonsai yang mendominasi tanaman hias hasil karya warga binaan. Dinding-dinding ruangan juga dihiasi mural berkonsep hutan pinus, pantai, danau, hingga gedung-gedung pencakar langit. Menurut Endang Lintang, semua itu tidak luput dari goresan tangan warga binaan dalam menuangkan ide kreatifnya melalui coretan dinding. "Sebenarnya, semua warga binaan memiliki talenta masing-masing. Ada yang hobi melukis, main band, nukang, dan banyak lagi. Tinggal bagaimana kita mendorong serta memberikan semangat kepada mereka. Karena semua peralatan sudah kita sediakan," kata Endang Lintang. Endang Lintang menambahkan, mulai dari pembuatan taman, lukisan dinding maupun karya yang lain, semuanya merupakan hasil karya warga binaan. Termasuk kursi serta lukisan dinding yang berada diruang Kalapas merupakan hasil karya warga binaan. "Semuanya otodidak. Tinggal bagaimana kita memberikan motivasi untuk mereka berkreasi. Jika apa yang mereka kerjakan itu salah atau kurang bagus, ya biar saja. Kita hanya terus berikan motivasi," tukasnya. Selain itu, salah satu terobosan yang dilakukan Endang Lintang yang patut diapresiasi adalah dengan diberlakukannya kunjungan diluar ruangan. Yang mana kata Endang Lintang, jika selama ini keluarga atau pengunjung yang ingin bertemu warga binaan harus berada di ruang khusus dan dibatasi waktu, dirinya melakukan suatu terobosan dengan memberlakukan kunjungan diluar ruangan dengan suasana yang nyaman. Gebrakan itu diklaim satu-satunya dan yang pertama di Indonesia. Dimana kunjungan berlangsung diluar ruangan dalam suasana ramai karna berbaur dengan warga binaan lain beserta masing-masing keluarganya. Lebih lanjut Endang menjelaskan, saat ini jumlah warga binaan secara keseluruhan sebanyak 794 orang. Sedangkan pegawai Lapas secara keseluruhan berjumlah 76 orang dengan petugas jaga saat ada kunjungan hanya 9 orang. “Ada sekitar 30 meja berikut tempat duduk disediakan oleh Lapas saat keluarga atau handai tolan bertemu dengan warga binaan. Sementara petugas yang berjaga hanya 9 orang. Memang tidak sebanding tentunya dengan jumlah warga binaan yang ada,” tuturnya. Menurut Endang, meski warga binaan melakukan sebuah kesalahan yang mengharuskan mereka dihukum, tetapi pihaknya selalu berupaya untuk memperlakukan warga binaannya seperti masyarakat biasa. Meski tampak terlihat begitu bebasnya warga binaan ketika jam kunjungan diluar ruangan, namun tidak sedikitpun terlihat rasa khawatir para tahanan akan kabur dengan longgarnya penjagaan. Terlebih, yang berjaga hanya 9 orang. "Mereka sebenarnya lebih suka berinteraksi dengan masyarakat. Apalagi dengan kita sediakannya taman kunjungan dimana setiap warga binaan yang mendapat kunjungan dari keluarganya, mereka bisa duduk bersama, makan bersama keluarga dengan tidak dibatasi oleh waktu. Kita buat mereka lebih bermartabat, istilahnya memanusiakan manusia,” tandasnya. (kmf) [..]

Dibuat oleh : A